Banjir Besar di Kerinci, Jembatan Temiai Amblas hingga Makan Korban Jiwa

Jembatan Temiai di Kerinci, Jambi patah imbas banjir besar
Sumber :
  • VIVA/Syarifuddin Nasution

Jambi – Banjir yang menerjang Kabupaten Kerinci, Jambi, menyebabkan salah satu jembatan yang menghubungkan Kerinci ke Padang serta dari Kerinci ke Merangin terputus.

Informasi dihimpun VIVA, banjir melanda Kerinci akibat hujan deras yang terus menerus mengguyur sampai sungai di Kerinci meluap ke permukaan hingga menggenangi rumah warga, Tim Gabungan Basarnas Jambi langsung evakuasi warga agar tidak ada korban jiwa.

Kapolsek Batang Merangin, Iptu Julisman saat dikonfirmasi membenarkan jembatan di Temiai patah akibat banjir sehingga jalan terputus, sehingga arus lalu lintas melalui jembatan tersebut tidak bisa dilalui.

"Pengendara dialihkan ke jalan alternatif dengan ruas jalan berlumpur dan jarah cukup jauh," kata Julisman, Rabu, 3 Januari 2024.

Jembatan Temiai di Kerinci, Jambi patah imbas banjir besar

Photo :
  • VIVA/Syarifuddin Nasution

Julisman menyebutkan, banjir melanda di wilayah Kerinci tahun ini cukup besar akibat hujan deras yang mengakibatkan sungai meluap sampai menggenangi rumah warga. Ia mengimbau kepada warga agar selalu hati-hati saat beraktifitas.

"Warga berharap jembatan di Temiai diperbaiki agar jalan bisa dilalui dari dua arah karena akses jalan jembatan Tamiai satu-satunya lintasan dilalui kendaraan," ujarnya

Terpisah, Kasi Ops Basarnas Jambi, A Padli saat dikonfirmasi membenarkan di Kabupaten Kerinci Banjir besar sampai pihaknya menurunkan anggota Basarnas ke Kerinci untuk evakuasi warga.

BPBD Imbau Warga DKI Jakarta yang Tinggal di Tepi Sungai Waspada Banjir

"Ya benar di bulan Januari awal Tahun 2024 ini banjir besar melanda Kerinci sampai memakan korban jiwa satu orang hingga jembatan patah karena diterjang banjir," tuturnya.

Ia mengimbau kepada masyarakat agar tetap selalu hati-hati karena cuaca hujan deras terus menerus melanda Jambi sehingga air sungai meluap ke permukaan rumah warga dan ia mengharapkan kepada masyarakat agar anak-anak dipantau tidak mandi air sungai.

Ada Potensi Banjir, KPU Tangerang Pastikan Logistik Pilkada Sudah Terdistribusi 100 Persen

Bangun Jembatan Darurat

Gubernur Jambi Al Haris meninjau jembatan Temiai di Kerinci yang patah

Photo :
  • Pemprov Jambi
KPU Jakarta: 572 TPS Berpotensi Rawan Banjir

Sebelumnya, Gubernur Jambi Al Haris menegaskan pemerintah provinsi Jambi lakan membangun jembatan darurat setelah jembatan di Desa Tamiai, Kecamatan Batang Merangin, Kabupaten Kerinci, yang ambruk akibat curah hujan yang tinggi pada Selasa.

"Nanti kita minta bantuan PLTA (Kerinci) juga untuk mempercepat membuat sementara waktu (jembatan) darurat agar arus lalu lintas baik nantinya menuju arah Bangko, Merangin, dan dari Kota Jambi jadi lancar,” kata Gubernur Jambi Al Haris di Kerinci, Selasa.

Ia menyatakan prihatin atas banjir besar yang melanda Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh, termasuk dampaknya berupa jembatan di Kecamatan Tamiai, Kabupaten Kerinci yang ambruk.

Akibat jembatan itu ambruk, arus lalu lintas Bangko, Merangin menuju Kerinci terputus.

Ia mengaku telah memerintahkan pihak terkait untuk membangun jembatan darurat guna memulihkan arus lalu lintas.

“Saat ini saya bersama Bupati Kerinci melihat langsung kondisi jembatan putus di Tamiai. Dan beberapa hari terakhir ini, Kerinci dan Sungai Penuh luas bencana banjir dan longsor. Kita berharap supaya arus lalu lintas Kerinci, Jambi lancar semuanya, makanya kita percepat prosesnya," katanya.

Ia juga menjelaskan pentingnya respons cepat terkait dengan hal itu agar pasokan makanan dan bahan bakar minyak (BBM) untuk masyarakat Kerinci dan Sungai Penuh tetap terjaga dengan lancar.

Al Haris berharap banjir segera surut dan curah hujan tidak terus bertambah. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya