Gempa Magnitudo 5,9 Guncang Bayah Banten, Terasa hingga Sukabumi

Ilustrasi - Seismograf, alat pencatat getaran gempa.
Sumber :
  • ANTARA

Sukabumi – Gempa dengan Magnitudo (M) 5,9 mengguncang Bayah, Kabupaten Lebak, Banten, pada Rabu, 3 Januari 2024, sekitar pukul 07.53 Wib. Guncangan gempa dirasakan warga yang tinggal di wilayah Sukabumi, Jawa Barat.

77,11 Hektare Lahan di Palangka Raya Terbakar dalam 10 Bulan, BPBD Ingatkan Kejadian Tahun 2015

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyatakan gempa M5,9 tersebut berlokasi di 7,57 Lintang Selatan (LS) dan 106,14 Bujur Timur (BT) atau 72 km Barat Daya, Kabupaten Bayah, Banten, di kedalaman 74 km.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi, Jawa Barat, mengatakan satu jam pasca-gempa Magnitudo (M) 5,9 yang berpusat di Bayah, Banten, belum ada laporan kerusakan akibat gempa itu.

Abrasi Pantai dan Banjir Rob Melanda Tiga Wilayah di Sumatera Barat 

Petugas BPBD menunjukkan titik gempa. (foto ilustrasi).

Photo :
  • tvOne/ Teguh Joko Sutrisno (Semarang)

"Untuk sementara sampai saat ini belum ada informasi, kami masih memonitor dari grup tanggap bencana," kata Kepala Pelaksana BPBD Kota Sukabumi Novian Rahmat saat dikonfirmasi

Pendaki Asal Jakbar yang Hilang di Gunung Wilis Selama 7 Hari Ditemukan dalam Kondisi Mengenaskan

Menurut Novian, satgas penanggulangan bencana pun dikerahkan untuk memantau langsung di lapangan serta mendata jika ada dampak kerusakan akibat gempa yang sempat membuat panik warga Kota Sukabumi dan sekitarnya.

Pihaknya juga meminta kepada warga, jika rumah mereka terdampak gempa atau mengetahui adanya kerusakan, untuk segera melaporkan kepada petugas penanggulangan bencana terdekat atau bisa melalui pengurus RT/RW yang kemudian disampaikan ke kelurahan agar bisa ditangani dengan cepat.

Ia pun berharap pasca-gempa ini tidak berdampak kerusakan baik kepada fasilitas pribadi, umum, maupun pemerintahan. "Warga tidak perlu panik tetapi harus tetap waspada antisipasi adanya gempa susulan, karena sejak awal tahun rentetan kejadian gempa bumi getarannya dirasakan hingga wilayah Sukabumi," ucapnya.  

Sebuah papan reklame roboh akibat angin Puting Beliung di Kabupaten Bima, Selasa, 2 November 2024 (BPBD NTB)

Angin Puting Beliung Landa Sejumlah Desa di NTB, Puluhan Rumah Rusak

BMKG telah menjelaskan bahwa saat ini di NTB telah memasuki musim hujan.

img_title
VIVA.co.id
2 November 2024