Jokowi Wanti-wanti KPU: Teledor Teknis Berimplikasi Politis

Presiden Jokowi.
Sumber :
  • VIVA/Mohammad Yudha Prasetya-tangkapan layar

Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mewanti-wanti Komisi Pemiluhan Umum (KPU) supaya segala persiapan hingga teknis pelaksanaan pemilihan umum (Pemilu) 2024 tidak terdapat kesalahan. Sebab, lanjut Kepala Negara, kesalahan teknis bisa berakibat ke isu politis.

Wakil Mendagri: Sistem Politik atau Sistem Pemilu Indonesia Boros

"Dan tidak boleh ada yang salah termasuk aspek teknisnya. Hati-hati mengenai ini, hal-hal kecil harus kita perhatikan secara detail, sebab keteledoran teknis bisa berimplikasi politis," kata Jokowi, Sabtu 30 Desember 2023.

Gedung KPU (Komisi Pemilihan Umum)

Photo :
  • vivanews/Andry Daud
Teguh Pastikan ASN Netral di Pilgub Jakarta

Hal tersebut diungkapnya saat menghadiri konsolidasi nasional Komisi Pemilihan Umum (KPU) bersama jajaran pengurus KPU daerah se-Indonesia, hari ini. Implikasi politis tadi, dampaknya disebut Jokowi bisa merembet kemana-mana. Mulai dari ke stabilitas negara dan publik. 

"Berimplikasi politik bisa merembet kemana-mana yang dapat menggangu kondusifitas negara, dapat menggangu legitimasi kita," ujarnya.

Kapan Dibagikan Undangan Pencoblosan Pilkada 2024? Simak Informasi Lengkapnya

Pada kesempatan itu tidak bosan-bosannya Jokowi mengingatkan kepada aparat hingga ASN aga netral dalam pemilu. Semua pihak terlibat dalam Pemilu 2024 diajak menjaga agar bisa berjalan dengan jujur dan adil serta lancar dan hasilnya nanti terpercaya.

"Kepada seluruh aparat negara, bolak-balik sudah saya sampaikan baik ASN, TNI, Polri, harus bersikap netral dan tidak memihak. Tapi, aparat negara harus mendukung tugas penyelenggaraan pemilu, misalnya bantuan pengiriman logistik ke tempat sulit dan wilayah terluar yang tidak bisa dilakukan, kita bisa dibantu oleh aparat negara baik TNI maupun Polri," tuturnya.

Jokowi dan pasangan calon Respati-Astrid blusukan di sekitar lokasi proyek pembangunan rel layang Simpang Joglo, Kadipiro, Solo.

Lagi, Jokowi Endorse Paslon Respati-Astrid dengan Blusukan di Proyek Rel Layang Warisan Gibran

Jokowi bilang suatu program mesti berkelanjutan. Jangan ganti pemimpin lalu programnya berhenti.

img_title
VIVA.co.id
22 November 2024