Ingatkan KPU Harus Netral, Jokowi: Sesuai Aturan Saja Dicurigai
- VIVA/Mohammad Yudha Prasetya-tangkapan layar
Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan agar Komisi Pemilihan Umum (KPU) betul-betul netral pada pemilihan umum dan pemilihan presiden 2024 yang kian dekat. Jokowi memperingati KPU agar tidak memihak dan bertindak sesuai aturan yang ada dalam menjalankan pemilu dan pilpres 2024. Hal tersebut diungkapnya saat menghadiri konsolidasi nasional Komisi Pemilihan Umum (KPU) bersama jajaran pengurus KPU daerah se-Indonesia, hari ini.
Adapun kegiatan ini juga dihadiri Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dan Jaksa Agung ST Burhanuddin.
"Kemudian KPU juga betul-betul netral, tidak memihak, tidak memihak. Bertindak sesuai aturan saja," kata dia, Sabtu 30 Desember 2023.
Source : Tangkapan layar Youtube Sekretariat Presiden
Mantan Walikota Surakarta tersebut mengatakan, bertindak sesuai aturan saja KPU sudah dicurigai. Apalagi jika melenceng dari aturan yang ada. Untuk itu, Jokowi mengatakan hal tersebut harus dijaga. Sebab, hal itu bahaya bagi KPU dan pemilu di Tanah Air.
"Bertindak sesuai aturan saja KPU bisa dicurigai, apalagi KPU mencoba melenceng dari aturan. Ini yang harus sekali lagi kita jaga bersama, jangan sampai terjadi, ini bisa berbahaya bagi KPU dan legitimasi pemilu kita," ucapnya.
Sebelumnya diberitakan, Presiden Joko Widodo mengatakan waktu pemilihan umum (Pemilu) 2024 sudah sangat dekat. Maka dari itu, dia minta semua pihak untuk siap menghadapinya.
Hal tersebut dikatakan saat menghadiri konsolidasi nasional Komisi Pemilihan Umum (KPU) bersama jajaran pengurus KPU daerah se-Indonesia, hari ini. Jokowi menegaskan ke KPU agar tidak ada kata lain selain siap menjalankan pemilu yang jujur dan adil.
"Tidak ada kata yang lain, KPU dari pusat sampai daerah harus siap, siap menjalankan pemilu yang jujur dan adil, dipercaya oleh rakyat dan Pemilu 2024 tinggal 45 hari," kata dia, Sabtu 30 Desember 2023.