Tungku Smelter Milik PT ITSS Morowali Meledak, 12 Orang Meninggal

Ilustrasi pemadam kebakaran.
Sumber :
  • Pixabay.

Morowali Tungku smelter milik PT. ITSS di kawasan PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) di Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah, dilaporkan meledak. Imbas insiden itu, 12 karyawan dinyatakan meninggal dunia.

Korban Tewas Kebakaran Pabrik di Bekasi Bertambah jadi 10 Orang

Saat ini, pihak kepolisian tengah meninjau lokasi ledakan untuk mengetahui pasca peristiwa maut tersebut. 

"Personel Polsek Bahodopi datang ke tempat kejadian perkara guna mengetahui situasi dan kondisi pascaledakan terjadi," kata Humas Polres Morowali Ipda Abdul Hamid saat dihubungi awak media, Minggu, 24 Desember 2024. 

Kebakaran Maut Pabrik Pakan Ternak di Bekasi karena Alat Produksi Meledak

Abdu menyampaikan, peristiwa itu terjadi pada Minggu pagi tadi sekitar Pukul 05:30 Wita. Saat kejadian, sejumlah karyawan tengah melakukan perbaikan dan pemasangan pelat pada bagian tungku tersebut. Namun, tiba-tiba terjadi ledakan sehingga membuat beberapa tabung oksigen di sekitaran area juga meledak.

Saksi Mahkota Blak-blakan Alasan PT Timah Tak Garap Wilayah IUP Miliknya Sendiri

Hingga kini pihak kepolisian sedang melakukan penelusuran penyebab terjadinya ledakan di tungku smelter di kawasan industri nikel tersebut.

Dari peristiwa nahas itu, dilaporkan korban jiwa sekitar 12 orang yang diduga merupakan karyawan perusahaan, Sementara, puluhan lainnya mengalami luka bakar.

"Kami masih mendalami penyebab peristiwa ini, dan informasi kami terima pekerja mengalami luka bakar kini dilarikan ke klinik milik perusahaan guna mendapat perawatan intensif," imbuhnya.

Sebelumnya, beredar viral foto-foto dan video peristiwa ledakan tungku di kawasan industri di media sosial.

Calon gubernur Sulawesi Tengah nomor urut 1 Ahmad Ali

Ahmad Ali Ingin Jadikan Keberagaman di Sulteng Sebagai Daya Tarik

Kemajemukan adat, budaya, suku dan agama di Sulawesi Tengah (Sulteng) bisa membuat daerah ini jauh lebih maju.

img_title
VIVA.co.id
4 November 2024