Usai Disebut Lakukan Kekerasan Seksual, Melki Sedek Diserang Isu Penyuka Sesama Jenis

Ketua BEM UI Melki Sedek Huang
Sumber :
  • VIVA/Destriadi Yunas Jumasani

Depok – Tudingan miring kembali tertuju pada Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI) non aktif, Melki Sedek Huang. Setelah dituding melakukan kekerasan seksual, kini Melki dituduh penyuka sesama jenis. Hal itu ramai menjadi pembicaraan di sosial media.

Seorang Istri di Pasuruan Jadi Korban Kekerasan Seksual Suaminya asal Australia

Menanggapi hal itu, Melki mengatakan bahwa tudingan tersebut adalah fitnah. Bahkan tudingan itu diduga dilakukan secara terstruktur.

“Kalau tudingan LGBT jelas itu fitnah. Saya rasa soal orientasi seksual itu adalah hal privat. Dan itu bukan orientasi seksual saya. Jadi itu adalah fitnah yang terstruktur. Karena komentar yang masuk luar biasa banyak sekali,” katanya, Kamis 21 Desember 2023.

Diduga Fitnah Mahasiswa soal Pelecehan Seksual, BEM Unram Polisikan Ketua DPRD NTB

Ketua BEM UI Melki Sedek Huang (dua kiri) mengumumkan penundaan debat capres

Photo :
  • VIVA/Galih Purnama

Di sosial media ramai ribuan komentar yang menuduh Melki penyuka sesama jenis. Ribuan komentar itu dikirim di waktu yang bersamaan.

Polisi Tetapkan 3 Tersangka Kasus Pemerkosaan Kakak Adik di Purworejo

“Pokoknya banyak sekali komentar-komentar yang masuk, dan sejenis komentarnya gitu, yang menyebut saya dituding melakukan pelecehan seksual sesama jenis. Mulai kemarin kalau tidak salah komentar yang masuk begitu,” ujarnya.

Ditegaskan, tudingan tersebut bukanlah orientasi dirinya. Menurutnya, masalah orientasi seksual merupakan hal pribadi. Diduga, komentar tersebut dilakukan oleh buzzer.

“Bisa jadi buzzer. Saya tidak bisa ngitung, yang jelas banyak lah. Ratusan komen bahkan ribuan ada, ini sejenis, katanya sesama jenis, katanya sesama jenis. Bahkan tidak bilang melakukan pelecehan sesama jenis tapi 'sesama jenis nih, sesama jenis'. Jadi semacam ada upaya untuk melegitimasi laporan kekerasan yang masuk. Yang mana itu salah ya. Jadi biarkan proses itu berjalan aja,” bebernya.

Melki dengan tegas mengatakan dirinya siap membuktikan laporan yang masuk. Dia mengaku tidak akan menghindari masalah yang menerpanya.

“Jadi kalau orang-orang yang siap membuktikan kan siap mengikuti proses hukum, saya pun enggak akan lari. Jadi biarkan proses itu berjalan dan berikan ruang bagi orang-orang yang menginvestigasi untuk kemudian bisa menginvestigasi dengan paripurna dan tanpa gangguan,” katanya.

Gangguan yang dimaksud kata dia bukan hanya kepada dirinya, tapi mengganggu investigasi serta orang-orang yang melaporkan. Padahal kondisi pelapor memang harus kita lindungi begitupun kondisi prosesnya.

“Ratusan bahkan ribuan yang masuk ini terkait saya dituding melakukan hubungan sesama jenis, jelas itu adalah fitnah yang terstruktur dan juga luar biasa keji menurut saya. Karena orientasi seksual adalah hal yang privat, dan jelas bukan orientasi seksual saya. Ini sudah memasukkan pembicaraan orientasi seksual tapi salah. Jadi semakin salah dalam banyak hal,” tukasnya.

Ketua BEM UI, Melki Sedek Huang.

Photo :
  • VIVA/Galih Purnama.

Soal laporan kekerasan seksual, Melki membiarkan agar prosesnya berjalan sebagaimana mestinya. Dia pun sekali lagi menegaskan, siap untuk menhadapi dan melakukan pembuktian.

“Jadi siap-siap aja untuk bisa membuktikan proses itu. Tapi fitnah-fitnah yang masuk terkait hubungan sesama jenis, jelas itu adalah fitnah yang terstruktur. Karena ratusan bahkan ribuan komen masuk dalam waktu yang bersamaan dan dengan nada-nada yang serupa, artinya itu menurut saya hal yang terencana,” pungkasnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya