Ganjar Usung Jargon Baru Cepat dan Unggul, Ini Penjelasannya!

Capres Cawapres nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD di acara debat KPU
Sumber :
  • Tangkapan layar KPU

Yogyakarta – Calon Presiden (Capres) nomor urut 3 Ganjar Pranowo mengatakan dirinya bersama Mahfud MD mengusung jargon anyar yaitu Cepat dan Unggul. Jargon ini akan melengkapi jargon Sat Set yang sebelumnya juga dipakai Ganjar-Mahfud.

Jadi Capres pada 2029 Tetap Tak Mudah meski Presidential Threshold Dihapus, Menurut Pengamat

Ditemui usai menghadiri Dies Natalis UGM ke-74, Ganjar menjelaskan makna jargon Cepat dan Unggul. Ganjar menjabarkan kata cepat yang dipilih ini memiliki makna cepat dalam merespons persoalan-persoalan masyarakat.

Cepat ini juga dimaknai sebagai cepat dalam memberikan pelayanan publik pada masyarakat. Sehingga pemerintah bisa memudahkan masyarakat dalam mengakses layanan publik.

MK Hapus Presidential Threshold, PDIP Usul 2 Langkah Cegah Muncul Banyak Capres-Cawapres

Debat Capres-Cawapres Pertama Ganjar Pranowo

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

"Cepat itu merespons segala persoalan masyarakat yang hari ini membutuhkan sesuatu dari pemerintah, konteksnya pelayanan. Itu bisa dilakukan kalau pemerintah bisa mempermudah sistem pelayanan itu cepat sat set," ucap Ganjar, Selasa 19 Desember 2023.

Prabowo Calon Terkuat Pilpres 2029 meski Presidential Threshold Dihapus, Menurut Pengamat

Ganjar membeberkan untuk kata Unggul berkaitan dengan Indonesia Emas di 2045. Unggul ini dimaknai unggul secara ekonomi dan unggul kemampuan sumber daya manusianya.

Debat Capres-Cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud MD

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

"Unggul, karena kita mau menuju 2045. Kalau ekonomi tidak tumbuh, SDM-nya tidak unggul, bonua demografi tidak dimanfaatkan dengan baik ya kita mau ngomong apa?" tutur Ganjar.

"Jadi (jargon Cepat dan Unggul) tidak sekadar cerita anti atau setuju tapi bagaimana kita melompat lebih tinggi lagi," imbuh Ganjar.

Hidayat Nur Wahid

PKS Sebut Putusan MK Hapus Presidential Threshold "Telat" tapi Tetap Diapresiasi

Wakil Ketua Majelis Syura PKS mengapresiasi dan mendukung putusan MK yang menghapuskan ambang batas pencalonan presiden atau presidential threshold (PT) meski telat.

img_title
VIVA.co.id
3 Januari 2025