Diberi Mandat Jadi Kurator IKN, Ridwan Kamil: Bangunan Istananya Jangan Kayak Budaya Barat

Eks Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil
Sumber :
  • Pemprov Jabar

Jakarta - Mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil ditunjuk Presiden Joko Widodo diberi tugas jadi kurator proyek pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur. Dengan posisi itu, RK, sapaan akrabnya bisa mengevaluasi semua proyek fisik di IKN.

Riza Patria Ungkap Ada Kecurangan di Pilkada Jakarta: Politik Uang hingga Surat Suara Tercoblos

"Saya diberi mandat sebagai kurator IKN. Artinya, atas nama Presiden mengevaluasi semua proyek fisik yang ada di sana," kata RK dikutip pada Jumat, 15 Desember 2023.

Dia mengatakan bangunan Istana Kepresidenan di IKN Nusantara mesti menampilkan ragam nusantara dan menggambarkan budaya. 

Terpopuler: Asri Welas Tanggapi Isu Punya Pacar Bule hingga Rizky Febian dan Mahalini Kompak Salahkan WO

"Ini kan sumber inspirasi. Jadi, istananya jangan kayak (bangunan Negara Belanda). Ini kan budaya barat, enggak ada cerita. Ibaratnya kayak gitu," ujarnya.

Pembangunan IKN

Photo :
  • vstory
Wajib Tahu! Begini Syarat Pilkada 2 Putaran yang Hanya Berlaku di Jakarta

RK menambahkan, Istana Negara itu perlu menampilkan ragam hias budaya Indonesia agar ada cerita rakyat. Lalu, ada batik-batik dari seluruh Nusantara, ragam hias, cerita kerakyatan, folklore semua harus ditampilkan.

"Jadi, itu nanti etalase kekayaan kita dalam bentuk arsitektur. Menurut saya, itu akan sangat luar biasa. Kita akan sangat bangga punya tempat yang dibangun oleh bangsa sendiri, menampilkan keragaman budaya kita yang beragam," jelas dia.

Dia menyebut, secara keseluruhan proses pembangunan, infrastruktur dan bangunan-bangunan lainnya masih berjalan sesuai rencana.

"Semua Alhamdulillah sesuai schedule, dan diharapkan di 17 Agustus 2024 daerah sumbu kebangsaan, kantor-kantor kementerian, kantor presiden, Istana Presiden, itu juga akan selesai," ujarnya.

Pun, rencananya, kata RK, Jokowi akan melakukan groundbreaking 10 hingga 12 proyek di IKN pada pekan depan. Hal ini, kata dia, sebagai bukti bahwa para investor dalam negeri sangat antusias berinvestasi di IKN Nusantara.

"Ada hotel, bangunan-bangunan apartemen, hunian, saya kira semua berprogress. Jadi, kalau dikatakan hanya proyek APBN, enggak juga ya. Justru, mayoritas yang groundbreaking itu dana-dana investasi dari swasta,” ujar RK.

“Menandakan keyakinan itu ada. Apalagi jalan tolnya berprogres, bandaranya juga lagi berprogres. Sehingga suatu hari orang bisa ke IKN lewat bandara," tutur RK.

Cagub-Cawagub Jakarta Nomor Urut 3, Pramono Anung-Rano Karno

Analisis SMRC soal Peluang Pilkada Jakarta Satu atau Dua Putaran

Hasil quick count tidak memiliki bukti yang cukup kuat untuk menyimpulkan apakah Pilkada Jakarta berlangsung satu putaran atau dua putaran, menurut analisis SMRC.

img_title
VIVA.co.id
28 November 2024