Biaya Haji Rp 93 Juta, Menteri Agama: Calon Jamaah Haji Indonesia Hanya Bayar 60 Persen

Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas
Sumber :
  • Kemenag

Jakarta – Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut menjelaskan soal biaya haji jamaah Indonesia sebesar Rp93 juta. Menurut dia, calon jamaah haji Indonesia tidak membayar semuanya karena ada subsidi.

Bikin Syok! Ibu Ini Spill Biaya Pendidikan dan Les Anaknya di Bangku TK, Warganet Merenung

“Ya Rp93 juta itu BPIH (biaya penyelenggaraan ibadah haji). BPIH itu total biaya yang diperlukan 1 orang untuk melaksanakan ibadah haji,” kata Gus Yaqut dikutip pada Sabtu, 9 Desember 2023.

Tetapi, kata Gus Yaqut, calon jamaah haji tidak membayar semuanya. Karena, lanjut dia, ada manfaat yang dikelola oleh Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) digunakan sebagai subsidi atas biaya yang harus dikeluarkan itu.

Kemenag Umumkan Jadwal Pemberangkatan Haji 2025, Ini Rinciannya

Menag Yaqut Cholil Quomas sambut kepulangan petugas haji

Photo :
  • MCH 2023

“Jadi jamaah kurang lebih hanya mengeluarkan 60 persen atau Rp56 juta, sudah melakukan pembayaran porsi awal itu Rp25 juta. Jadi tinggal sisanya,” ujarnya.

Jumlah Petugas Belum Ideal, Kemenag Terus Upayakan Penambahan pada 2025

Menurut dia, yang berbeda dengan tahun-tahun lalu yaitu pembayaran pelunasan ibadah haji ini bisa dilakukan top up atau dicicil. Sebelumnya, Gus Yaqut menyebut ketika calon jamaah haji begitu diumumkan harus lunas, nah sekarang tidak demikian.

Menag Yaqut Cholil Quomas tinjau tenda di Arafah

Photo :
  • MCH 2023

“Setelah diumumkan dia bisa mencicil sampai dia lunas untuk batas waktu tertentu. Nah batas waktunya kapan, kita sedang bicarakan dengan BPKH, karena mereka yang kelola keuangan,” pungkasnya.

Anggota Komisi VIII DPR RI, Abdul Wachid

Panja Haji 2025 Usulkan Kemenag Terbitkan Surat Edaran Biaya Cek Kesehatan Jemaah

Pemeriksaan kesehatan ini wajib dilakukan jemaah calon haji untuk memastikan kondisi fisik dan mental jemaah.

img_title
VIVA.co.id
3 Januari 2025