Brigjen Alif Bagi-bagi Uang Jasa Pengamanan Pemilu Buat Anggota, Ada yang Dapat Rp3 juta

Wakapolda Banten Brigjen Alif bagi-bagi uang pengamanan pemilu untuk anggota
Sumber :
  • TikTok @sabilul.alif2

Banten – Wakapolda Banten Brigjen Pol Sabilul Alif membagi-bagikan uang jasa pengamanan kepada para anggota dalam Operasi Mantap Brata untuk mengamankan Pemilu 2024. Untuk transparansi dalam membagikan dana operasi, Brigjen Alif mengumpulkan semua anggota. 

Brimob Siapkan 5 Ha Lahan di Karawang Timur Dukung Program Ketahanan Pangan

Dana operasi yang diberikan untuk satu bulan ke depan selama pengamanan Pemilu 2024. Uniknya, uang yang diterima oleh anggota lebih besar karena semakin tinggi jabatan menjadi lebih kecil yang diterima. 

Wakapolda Banten Brigjen Alif bagi-bagi uang pengamanan pemilu untuk anggota

Photo :
  • TikTok @sabilul.alif2
Ayu Ting Ting Akui Jadi Sandwich Generation, Biayai Hidup Orang Tua, Anak Hingga Saudaranya

“Ya hari ini kita melaksanakan pembagian uang kembali tapi bedanya ini adalah satu bulan dan lebih banyak,” kata Brigjen Alif yang dikutip dari unggahan video dalam akun TikTok-nya @sabilul.alif2 pada Kamis, 7 Desember 2023. 

Jumlah uang yang diterima dalam operasi ini antara lain sebagai berikut, Bintara Rp3.193.000, Perwira Pertama (Pama) Rp3.033.350, Perwira Menengah (Pamen) Rp2.000.740. 

Putusan MK soal Hukuman bagi Aparat Tak Netral dalam Pilkada Kurang Berefek Jera, Kata Akademisi

Wakapolda Banten Brigjen Alif bagi-bagi uang pengamanan pemilu untuk anggota

Photo :
  • TikTok @sabilul.alif2

Brigjen Alif pun menjelaskan tentang uang jasa pengamanan Pemilu 2024 kepada yang bertugas dalam mengamankan tahapan kampanye dan mengapa anggota bisa menerima jumlah lebih banyak. Rupanya ada perwira dapat potongan pajak yang lebih besar dari bintara. Sehingga menerima jumlah dana operasi yang lebih kecil. 

“Berapa uang pengamanan anggota selama satu bulan kedepan yang bertugas mengamankan tahapan kampanye pemilu? Anggota ternyata mendapatkan dana operasi lebih banyak daripada perwira, karena perwira mendapatkan potongan pajak lebih besar dari bintara,” tulis Brigjen Alif dalam keterangan unggahannya. 

“Kenapa semua anggota dikumpulkan? selain untuk transparansi dalam membagikan dana operasi, bekal kesehatan dan buku panduan operasi, mereka juga diuji pengetahuannya tentang tugas dan tanggungjawab nya masing-masing dalam operasi. Kedepan tentunya dinamika pengamanan pemilu akan semakin meningkat, sehingga para anggota yang melakukan pengamanan harus siap menghadapinya secara profesional,” sambungnya. 

Sebagai informasi, Polri akan melaksanakan Operasi Mantap Brata untuk mengamankan Pemilu 2024. Operasi ini berlangsung serentak dari tingkat Polres hingga Mabes Polri, dilaksanakan selama 211 hari sesuai tahapan Pemilu 2024. 

Ribuan personel kepolisian ditempatkan di seluruh Indonesia untuk menjaga keamanan selama proses kampanye, pemungutan suara, penghitungan suara, dan tahapan Pemilu dan Pilkada serentak 2024.  Operasi ini juga melibatkan kerjasama dengan Bawaslu dan KPU untuk memastikan kelancaran dan keamanan penyelenggaraan Pemilu dan Pilkada.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya