Hujan Angin di Bogor, Papan Reklame Caleg DPR RI Ambruk Timpa Tukang Sate
- Tangkapan layar media sosial
Bogor - Hujan disertai angin kencang mengakibatkan papan reklame atau
billboard bergambar caleg DPR RI yang di Jalan Jalan Adnan Wijaya, Kelurahan Tegal Gundil, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor Ambruk. Reklame menimpa pedagang sate dan pengendara roda dua.
Dari video yang diterima VIVA, Kamis (30/11/2023), tampak warga tengah melakukan bantuan untuk mengangkat papan reklame besar setinggi 15 meter tersebut.
"Ada orang tertimpa," suara perekam video.
Petugas evakuasi Papan Reklame Caleg DPR RI yang Ambruk di Bogor
- Muhammad AR/Bogor
Personil TRC-PB BPBD Kota Bogor dipimpim Kepala Pelaksana BPBD Kota Bogor Theofilo Patrocinio Freitas, terjun melakukan evakuasi. Theo mengatakan kejadian sekitar pukul 15.30 WIB.
"Papan Reklame tumbang menimpa tenda warung makan yang menyebabkan 2 jiwa korban luka ringan, korban tukang sate bernama Rudy, dan pengendara motor Yatna," katanya.
Theo menyampaikan, korban mengalami luka ringan dan sudah dalam penanganan. Pemilik reklame bersedia bertanggungjawab.
Pantauan VIVA, reklame menimpa kabel listrik, dan tiga unit sepeda motor yang berada di lokasi.
Bencana akibat hujan deras terjadi di beberapa titik Kamis, 30 November 2023. Theo menyampaikan, selain reklame sebanyak 14 bencana terjadi 11 titik longsor, angin kencang, pohon tumbang dan bangunan ambruk.
Papan Reklame Caleg DPR di Bogor Ambruk Timpa Tukang Sate dan Pengendara Motor
- Tangkapan layar media sosial
"Tanah Longsor menyebabkan ambruknya beberapa Tembok Penahan Tanah (TPT) dan mengancam 3 rumah warga yang terdampak 11 KK 45 Jiwa. Satu rumah warga mengalami rusak ringan akibat dampak dari cuaca ekstrim," jelasnya.
Lanjut Theo, Pusdalops PB BPBD Kota Bogor mendata dan memeriksa laporan bencana yang terlapor. TRC-PB BPBD Kota Bogor melakukan assessment dan penanganan di lokasi kejadian bencana yang terlapor. Dan, memberikan bantuan darurat berupa terpal untuk pihak terdampak kejadian bencana.
Petugas Rutan KPK Ngaku Ada Intervensi dari Tahanan hingga Akhirnya Terima Pungli
Terdakwa kasus pungutan liar (pungli) di rumah tahanan (rutan) KPK, Ramadan Ubaidillah mengaku ada intervensi yang diterima dirinya dari salah satu tahanan.
