Kasus Pemerasan Caleg, Polda Sumut Dalami Keterlibatan Anggota Bawaslu Medan Lainnya
- VIVA/B.S Putra
Medan – Tim Opsnal Kelompok Kerja Penindakan Saber Pungli Sumut mengamankan uang sekitar Rp 25 juta, dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap seorang anggota Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) Kota Medan, bernama Azlansyah Hasibuan (32).
"Ada sejumlah uang sekitar Rp 25 juta, dan barang bukti diamankan," ucap Kepala Bidang Humas Polda Sumut, Kombes Polda Sumut, Kombes Pol. Hadi Wahyudi kepada wartawan di Kota Medan, Kamis 16 November 2023.
Hadi mengungkapkan bahwa kasus ini, berdasarkan laporan korban seorang Calon Legislatif (Caleg) kepada Tim Saber Pungli. Kemudian, dilakukan penangkapan terhadap tiga orang.
Kantor Bawaslu Kota Medan
- VIVA/B.S Putra
Selain Azlansyah, Tim Saber Pungli Sumut, yang juga personel Polda Sumut mengamankan Indra Gunawan (25), Fahmy Wahyudi Harahap alias Midun (29). Ketiganya, masih dilakukan pemeriksaan intensif di Markas Polda Sumut.
"Atas laporan dari korban seorang calon legislatif, dugaan adalah pemerasan. Ada tiga orang, satu komisioner Bawaslu Kota Medan, dua warga sipil," jelas Hadi.
Disinggung dalam OTT tersebut, melibatkan komisioner lainnya di Bawaslu Kota Medan, Hadi mengatakan pihaknya masih bekerja dan akan didalami kemungkinan itu semuanya.
"Masih dalami semua itu (keterlibatan anggota Bawaslu Medan lainnya). Tim sedang bekerja," tutur Hadi.
Diduga Azlansyah, menerima uang atas kasus dugaan pemerasan dari salah seorang calon anggota Legislatif Kota Medan.
"Tujuannya untuk pengurusan kelengkapan administrasi persyaratan menjadi (Caleg) anggota DPRD Kota Medan," ungkap Hadi.
Sebelumnya, Beredar video penangkapan komisioner Bawaslu Kota Medan, di Hotel JW Marriott, Kota Medan, Selasa malam, 14 November 2023. Dalam video yang viral itu, datang sejumlah petugas kepolisian menggunakan pakaian preman masuk ke dalam loby hotel berbintang 5 itu.
Penangkapan Azlansyah dipimpin langsung oleh Ketua UPP Saber Pungli Sumut Kombes Pol Wahyu Kuncoro. Ketiganya, diringkus usai diduga melakukan transaksi uang dengan modus pemerasan terhadap seorang Calon Legislatif Kota Medan.
Dalam video itu, awalnya Tim Saber Pungli Sumut mengamankan Indra Gunawan (25), yang merupakan rekan dari Azlansyah. Dia sempat memberikan perlawanan saat diamankan petugas kepolisian.
"Ini apa," ucap Indra kepada petugas kepolisian, dalam video dikutip VIVA Medan, Kamis 16 November 2023.
Langsung dijawab."Kau ikut dulu dari Polda, ramai orang. Kami polisi," ucap seorang petugas berpakaian preman, sembari membawa masuk ke dalam mobil.
Selanjutnya, seorang petugas kepolisian keluar dari loby hotel membawa Azlansyah menggunakan kemeja kotak garis hitam dan putih. Sambil dirangkul polisi dia juga dimasukkan ke dalam mobil.
"Kau masuk mobil, jangan recok (ribut)," sebut seorang petugas kepolisian mengamankan Azlansyah sembari membawanya masuk ke dalam mobil.
Terakhir, polisi membawa Fahmy Wahyudi Harahap alias Midun (29), yang merupakan rekan dari Azlansyah dari loby Hotel JW Marriott, Kota Medan. Ketiganya, langsung diboyong ke Markas Polda Sumut.
Belasan Terdakwa Kasus Pungli Rutan KPK Akui Kesalahan Kecuali Eks Karutan Achmad Fauzi
Jaksa penuntut umum, JPU menuntut 4 sampai 6 tahun penjara untuk 15 terdakwa kasus pungutan liar atau pungli di Rutan KPK. Jaksa beberkan hal meringankan dan memberatkan.
