Otto Hasibuan Cerita Soal Awal Mula Dihubungi Produser Netflix Bikin Film Jessica Wongso

Pengacara Jessica Wongso, Otto Hasibuan
Sumber :
  • YouTube Karni Ilyas Club

Jakarta – Film 'Ice Cold: Murder, Coffee and Jessica Wongso', rupanya booming belakangan ini. Film tersebut merupakan film dokumenter yang menceritakan kembali soal kasus kematian Mirna Salihin karena diracuni oleh Jessica Wongso.

Review Squid Game season 2, Testimoni Penonton Netflix: Sebenarnya Lebih Baik daripada yang Pertama

Bahkan film tersebut sukses membuat publik kembali mempertanyakan status Jessica sebagai tersangka kematian Mirna. Rupanya, dibalik viralnya film tersebut, Jessica sempat mempertimbangkan mau tidaknya ia menerima tawaran itu.

Pengacara Jessica Wongso, Otto Hasibuan

Photo :
  • YouTube Deddy Corbuzier
Kawasan Berikat Baru di Banten Siap Dorong Pertumbuhan Ekonomi

Dilansir dari Youtube, Deddy Corbuzier, Senin, 9 Oktober 2023, Otto Hasibuan menceritakan bagaimana awal soal pembuata film dokumenter tersebut.

"Saya tiba-tiba dihubungi oleh seorang dari Netflix, Produser namanya Rob dari London, ada juga dari Singapura, mereka mengaku Produser dan akan menayangkan ini di Netflix. Saya gak kenal siapa mereka." ujar Otto.

Intip First Look Film Pelangi Di Mars, Karya Anak Negeri

Otto mengatakan bahwa pihak Netflix ingin membuat film dokumenter.

"Tergantung Jessica." tambah Otto.

Setelah konsultasi dengan Jessica, Otto mengaku bahwa Jessica sempat bertanya, apa untungnya mau tidaknya Jessica menerima tawaran itu.

"Kamu tidak boleh berfikir baik atau buruk. Nyatakan apa yang sebenarnya. Saya tidak mau berpura-pura di sini. Katakan sebenarnya." ujarnya.

Akhirnya dengan segala resiko, Jessica pun mau menerima tawaran itu. Meski demikian, Otto mengaku bahwa dirinya sempat berpikir jika ini film bisnis, namun pihak Netflix mengatakan bahwa film ini merupakan sebuah karya jurnalis.

Pengacara Jessica Wongso, Otto Hasibuan

Photo :
  • YouTube Karni Ilyas Club

"Kamu tidak boleh berfikir baik atau buruk. Nyatakan apa yang sebenarnya. Saya tidak mau berpura-pura di sini. Katakan sebenarnya." ujarnya.

Akhirnya dengan segala resiko, Jessica pun mau menerima tawaran itu. Meski demikian, Otto mengaku bahwa dirinya sempat berpikir jika ini film bisnis, namun pihak Netflix mengatakan bahwa film ini merupakan sebuah karya jurnalis.

Sehingga tidak ada uang yang dibayar, siapapun pihak yang terlibat dalam film tersebut. Meski demikian, Otto mengaku tidak mengetahui jika ada biaya cost production dalam pembuatan film tersebut.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya