Anak Anggota DPR Aniaya Pacar hingga Tewas di Karaoke Surabaya

Ilustrasi mayat/jenazah.
Sumber :
  • Pixabay.

VIVA – Seorang wanita berinisial DSA (28) asal Sukabumi, Jawa Barat, meninggal dunia dalam kondisi yang mengenaskan. Kematiannya diduga karena dianiaya pacarnya berinisial R. Peristiwa ini terjadi di lokasi karaoke di wilayah Surabaya Barat, Rabu (4/10/2023) dini hari.

Soroti Banyak Bunuh Diri karena Pinjol, DPR Minta Pemerintah Gerak Cepat Benahi Regulasi

Dilansir dari tvonenews.com, menurut kuasa hukum korban, Dimas Yemahura Alfaraouq, dugaan penganiayaan yang dilakukan oleh R, yang diduga sebagai anak anggota DPR RI, terjadi di lokasi karaoke di Jalan Mayjen Jono Soewojo pada dini hari tersebut.

Ilustrasi kekerasan

Photo :
  • pixabay
Gempa 7,3 Magnitudo di Vanuatu, Korban Meninggal Menjadi 14 Orang

Korban pada saat itu dalam keadaan sangat lemah dan tergeletak di lantai basement. R, yang diduga sebagai pelaku, awalnya berencana meninggalkan korban di sana. Namun, petugas keamanan meminta R untuk membawa korban bersamanya. Akhirnya, R membawa korban ke sebuah apartemen di kawasan Lontar.

Dimas menjelaskan,  R memasukkan korban ke bagasi mobilnya dan membawanya ke apartemen. Di sana, kondisinya semakin memburuk, dan kemudian mereka menuju rumah sakit.

Momen Unik! Ayah ini Syok Ketika Mobil Koleksi Kesayangannya Dijadikan Mainan oleh Anaknya

Setelah sampai di National Hospital, korban dinyatakan telah meninggal dunia. Jenazahnya kemudian dibawa ke RSUD dr. Soetomo, Surabaya.

Meskipun hasil autopsi jenazah belum didapat, analisis awal menunjukkan adanya luka parah dan memar di berbagai bagian tubuh korban, termasuk paha kanan dan kiri, seluruh kaki, tangan kanan dan kiri, dada, dan wajah.

Keluarga korban telah melaporkan R, yang diduga sebagai pelaku penganiayaan yang mengakibatkan kematian, ke Polrestabes Surabaya. Saat ini, kasus ini masih dalam tahap penyelidikan oleh pihak berwajib. (Ebs/tvonnews.com)(CPT)

TKP rumah anak bunuh ayah dan neneknya di Lebak Bulus, Cilandak

Ibu Remaja 14 Tahun yang Bunuh Ayah dan Nenek di Jaksel Berharap Kasus Bisa Disetop

Nurma menyerahkan semuanya kepada penyidik mau atau tidak untuk menyetop kasus.

img_title
VIVA.co.id
18 Desember 2024