Jokowi: Persemaian Mentawir untuk Percantik Kawasan IKN Sudah 100 Persen
- Setkab
Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan peninjauan Persemaian Mentawir, Kalimantan Timur pada Kamis, 21 September 2023. Menurut dia, persemaian ini disiapkan untuk menghijaukan kawasan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
“Persemaian Mentawir ini adalah persemaian yang kita persiapkan untuk menghijaukan Ibu Kota Nusantara plus sekitarnya,” kata Jokowi.
Saat ini, Jokowi melihat sudah ada perkembangan yang hampir selesai 100 persen. Mungkin, kata dia, tinggal dirapikan saja agar terlihat bagus estetikanya dan bisa memproduksi sekitar 15 juta bibit.
“Yang sekarang ada di sini ada yang untuk estetika keindahan, bibit tabibuya ada, pucuk merah ada yang nanti untuk mempercantik dan tabibuyanya bukan hanya 1 macam, ada yang bunga ungu, bunga putih, bunga kuning semuanya ada,” jelas dia.
Selain itu, Jokowi mengatakan ada juga yang sengon, salam dan endemik. Dimana, lanjut dia, ada yang endemik pitro katase, kapur, sorea, meranti, kapur dan lainnya. Dengan demikian, sekarang ini memang siap dan sudah komplit tinggal nanti ditanam yang akan ditentukan oleh Menteri Lingungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya.
Presiden Jokowi meninjau persemaian Mentawir di IKN Nusantara
- Setkab
“Otoritas yang itu akan mempercantik ibu kota dan mengembalikan hutan-hutan yang ada di sekitar nusantara menjadi tropical rain forest lagi, bukan hutan kumuh lagi,” ujarnya.
Perusahaan Tambang Wajib Rehabilitasi Hutan
Dalam kesempatan itu, Presiden Jokowi juga menegaskan persemaian ini bukti pemerintah ingin melakukan rehabilitasi hutan dan pesan agar para perusahaan tambang juga harus merehabilitasi hutan. “Kalau ini menunjukkan komitmen kuat kita bahwa kita memwng ingin memperbaiki, memang ingin merehabilitasi,” kata Jokowi.
Memang, kata Jokowi, persemaian ini arahnya untuk mengingatkan perusahaan tambang yang melakukan kegiatan tambang di hutan supaya merehabilitasi lagi, jangan asal ditinggalbiarkan begitu saja. Apalagi, lanjut dia, sudah ada Peraturan Menteri ESDM yang mengaturnya.
“Iya masuk kesana juga, tetapi kan sudah ada Peraturan Menteri (Permen) ESDM yang mengatur, bahwa setiap perusahaan tambang harus memiliki nursery persemaian seperti yang kita liat sekarang ini. Nanti di sini membantu juga enggak apa-apa,” ujarnya.
Intinya, Jokowi menegaskan hutan perlu diperbaiki dan rehabilitasi, baik hutan alam, hutan yang rusak maupun rain forest yang rusak dan hutan mangrove. “Ini adalah basic. Semua kita kerjakan. Kalau orang mau nanem enggak punya persemaian, enggak punya bibit dari mana dapet?,” jelas dia.
Jadi, Jokowi mengatakan persemaian di Mentawir ini sudah resmi karena hampir selesai 100 persen tinggal dirapikan saja. “Kemudian langsung sudah berproduksi, langsung kita siapkan nanti manajemen penanaman di lapangan. Sehingga, semua yang ditanam, semua tumbuh,” ungkapnya.
Sementara, Jokowi menambahkan untuk penanaman di kawasan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara masih menunggu waktu saja karena sudah siap semuanya.
