Anies Kritik Penegakkan Hukum Tak Setara: Kawan Tak Tersentuh, Musuh Disentuh Terus
- YouTube Universitas Gadjah Mada
Yogyakarta – Bakal calon presiden Anies Baswedan menilai saat ini penegakkan hukum di Indonesia masih timpang penangananya. Khususnya kasus-kasus korupsi. Seharusnya, kata Anies, hukum yang berkeadilan tidak berjalan semestinya.
"Aparat yang seharusnya melakukan penegakan hukum melakukan tindakan-tindakan yang tidak setara, mereka yang kuat tak tersentuh, mereka yang lemah tersentuh, mereka yang kawan tak tersentuh, mereka yang lawan disentuh terus," kata Anies dalam program Mata Najwa on Stage dengan tema “3 Bacapres Bicara Gagasan” yang disiarkan Youtube Universitas Gadjah Mada (UGM), Selasa, 19 September 2023.
Anies menekankan pemberantasan rasuah seharusnya menjadi prioritas penting. Kasus hukum lain juga harus diproses sesuai aturan hukum yang berlaku.
"Penegakan hukum menjadi prioritas dan membuat pengadilan kita menjadi pengadilan yang kredibel itu prioritas kita. Ini adalah aspek yang membuat Indonesia kita bisa take off," kata mantan Gubernur DKI Jakarta itu
Karena itu, Anies menginginkan penegakan hukum menjadi prioritas saat dirinya menjadi presiden. Dia optimis penegakkan hukum yang sesuai aturan bisa menjamin praktik korupsi tidak terjadi lagi.
"Penegakan hukum tidak menjadi prioritas, maka yang terjadi adalah tata kelola pemerintahan tidak berjalan dengan baik," imbuhnya.