Kondisi Terbaru Mahasiswa Korban Terjerat Kabel Fiber Optik hingga Tidak Bisa Bicara

Mahasiswa korban jeratan kabel optik fiber dibawa ke RS Polri
Sumber :
  • dok Polri

Jakarta -- Mahasiswa Universitas Brawijaya, Sultan Rif'at Alfatih, korban terjerat kabel fiber optik hingga tak bisa bicara sudah menjalani operasi di bagian leher.

Dosen di Mataram Diduga Cabuli 10 Mahasiswa, Modusnya Mandi Suci dan Transfer Ilmu

"Sampai saat ini masih dirawat di RS Polri ya. Dan alhamdulillah kemarin sudah menjalani operasi di bagian lehernya termasuk penyedotan cairan di paru-paru. Alhamdulillah, berkat doa rekan-rekan juga pastinya masyarakat Indonesia, kondisinya sudah lebih baik," kata ayah Sultan, Fatih Nurul Huda kepada wartawan, Jumat, 25 Agustus 2023.

Berat badan anaknya, lanjut Fatih, juga sudah naik. Tim dokter Rumah Sakit Polri Kramat Jati disebut kini tengah fokus melakukan penyuntikan lemak di pita suara Sultan.

Nasib Malang Pemulung di Tangerang, Mau Colong Kabel PLN Malah Tewas Kesetrum

"Beratnya sudah naik menjadi 50 kg, kemudian area paru-parunya sudah bersih, sekarang dokter fokus kepada hasil penyuntikan lemak yang ada di pita suaranya. Diobservasi selama 2 minggu ini sampai lemaknya menyatu dengan jaringan tubuhnya," ujarnya.

Fatih, ayah dari mahasiswa bernama Sultan yang terjerat kabel fiber optik

Photo :
  • VIVA/Foe Peace
Dugaan Penganiayaan Pegawai Toko Roti, George Masih Jalani Tes Kejiwaan di RS Polri

Fatih mengatakan, tim dokter akan melakukan observasi guna tindakan selanjutnya. "Artinya sekarang masih belum bisa makan dan minum melalui mulut. Semuanya masih dilakukan dari hidung," katanya lagi.

Sebelumnya diberitakan, kasus kabel menjuntai di Jalan Antasari, Jakarta Selatan yang menjerat mahasiswa Universitas Brawijaya, Sultan Rif'at Alfatih terus bergulir. Kabel itu membuat Sultan tak bisa kembali bicara dengan suara yang lantang.

Ayah Sultan, Fatih melaporkan Bali Tower selaku pemilik kabel menjuntai itu ke polisi. Laporan tersebut teregister dengan nomor LP/B/4666/VIII/2023/SPKT POLDA METRO JAYA. 

Adapun Bali Tower dilaporkan lantaran dinilai lalai hingga menyebabkan orang lain terluka sebagaimana diatur dalam UU Nomor 1 Tahun 1946 KUHP sebagaimana dimaksud Pasal 360.

"Hari ini kami sudah membuat laporan di Polda Metro Jaya terkait kasus kabel PT Bali Tower yang korbannya adalah anak dari bapak ini, Sultan Rif'at Alfatih," kata kuasa hukum keluarga Sultan, Tegar Putuhena kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Rabu, 9 Agustus 2023.

Sebagai informasi, kecelakaan yang dialami Sultan terjadi pada 5 Januari 2023. Ayah Sultan, Fatih (49) mengatakan, mulanya Sultan izin kepada dirinya ingin pergi bersama teman-teman SMA untuk keliling menggunakan motor. Sultan izin kepada sang ayah sekira pukul 22.00 WIB.

Fatih menuturkan, pada awal kejadian ada mobil dengan pelat nomer SUV yang mengantre di depan motor Sultan. Tanpa disadari, ada sebuah kabel yang menjuntai atau mengendur. Kemudian kabel tersebut pun tersangkut di mobil SUV itu.

"Kemudian harusnya lagi ngantre dan ada kabel yang melintang, tapi anak saya gak tahu ada kabel melintang karena di belakang mobil," kata Fatih.

Fatih menyebut kabel yang menjuntai di kawasan Jalan Antasari Raya itu terbawa jauh oleh mobil SUV. Namun, kabel tersebut meski sudah tersangkut di mobil SUV yang dimaksud itu tidak putus.

Justru kabel itu tidak putus dan malah berbalik ke tempat semula menjuntai. Ketika kabel itu terlepas dari mobil yang menyeretnya, langsung mengenai Sultan yang tepat ada di belakang mobil tersebut.

Sultan pun langsung terjatuh hingga tak sadarkan diri karena kabel fiber optik ini mengenai leher Sultan. Sultan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Fatmawati, Jakarta Selatan.

Sultan mengalami kritis usai lehernya terjerat kabel fiber optik. Ia juga bolak balik masuk ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) dan Intensive Care Unit (ICU).

"Dokter RS Fatmawati memvonis anak saya tenggorokannya atau tulang muda tenggorokannya itu putus berantakan sampai lepas dari yang namanya luring-luringnya kaya jakunnya itu lepas," kata Fatih

"Saluran nafas saluran makan putus semua, itu kondisi kecelakaan yang membuat dia tidak sadar," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya