Perangi Deforestasi, Polres Kubar Bangun Kampung Durian
- Jhovanda
Kutai Barat – Perangi deforestasi di Kabupaten Kutai Barat (Kubar), Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), Polresta Kubar bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) berupaya bangun kampung durian.
Berbekal ribuan bibit pohon durian, Polresta Kubar membagi ribuan bibit durian ke rumah-rumah warga di tiap kampung. Untuk memudahkan pembagian, 9 Polsek yang ada di Kutai Barat dilibatkan. Masing-masing polsek, bertugas membagi dan menanam bibit durian di 10 kampung.
Kapolres Kutai Barat, AKBP Heri Rusyaman menerangkan sesuai dengan Marwah Kabupaten Kubar yang menjadi salah satu daerah jantung Borneo, pihaknya akan ambil bagian melestarikan dan melakukan penghijauan sejak dini.
“Kita akan melestarikan hutan di Kubar karena kita jantung borneo, sikap ini merupakan pelestarian untuk negeri dan penghijauan sejak dini. Ini program yang sangat dibutuhkan, karena kondisi hutan kita sudah berubah,” jelasnya.
Polresta Kubar dan bhayangkari menanam bibit durian
- Jhovanda
Menurutnya, buah durian yang tumbuh akan memberi banyak manfaat untuk masyarakat. Selain masalah perubahan iklim dapat diatasi, buah durian yang dikonsumsi juga akan menjadi magnet wisata.
“Buah durian merupakan tanaman yang mudah dirawat tapi produktif. Kualitas air akan terjaga dan Kubar akan terbebas dari masalah erosi,” imbuhnya.
Ke depan, dia berharap Kabupaten Kubar akan kembali menghijau seperti dulu. Deforestasi besar-besaran di hutan Kubar harus segera ditangani. Menurutnya tidak ada kata terlambat, selagi masih ada kesempatan menanam, pihaknya akan terus melakukan penghijauan di semua tempat hingga ke pelosok wilayah Kubar.
“Kubar ini salah satu oksigen dunia, kita harus kembalikan kondisi hutan seperti dulu. Kubar harus selalu hijau, sejuk, damai serta aman. Kita akan koordinasi dengan Pemkab Kubar, wilayah mana yang kering akan kita tanami,” jelasnya.
Tidak hanya pohon durian, Polresta Kubar juga membagi-bagikan bibit buah-buahan lainnya. Seperti pohon mangga, lay, akasia, meranti dan bibit kayu ulin yang menjadi identitas Kaltim. Tahap pertama, Polres berhasil menanam 1000 pohon, selanjutnya pihaknya akan menanam ribuan bibit lagi di berbagai tempat terutama wilayah tandus.
“Ini akan menjadi kegiatan rutin. Penghijauan ini akan menyehatkan lingkungan, menyehatkan masyarakat dan menumbuhkan semangat ekonomi baru di Kubar,” pungkasnya.
Kaltim Raih 3 Penghargaan di Ajang APBD Award 2024, Ini Sebabnya
Kaltim meraih penghargaan Kategori Peningkatan PAD Tertinggi, Kategori Realisasi Pendapatan Tertinggi dan Kategori Realisasi Belanja Tertinggi.
