Bertemu Presiden Mozambik, Ini Kesepakatan yang Dibuat Presiden Jokowi

Presiden Joko Widodo dengan Presiden Mozambik Filipe Nyusi
Sumber :
  • Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden

Jakarta –  Presiden Joko Widodo melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Mozambik, Filipe Nyusi, di Maputo pada Rabu, 23 Agustus 2023. Indonesia, tegas Presiden Jokowi, akan terus berkomitmen untuk memperkuat kemitraan dengan Mozambik.

Lembaga Amil Zakat Bangun Ruang Kelas Tahfidz di Luwu Timur, Wujudkan Mimpi Generasi Qur'ani

Penguatan kemitraan antara Indonesia dengan Mozambik tersebut, melalui kerja sama yang konkret, baik bidang ekonomi maupun pembangunan

“Terima kasih Yang Mulia Presiden Filipe Nyusi. Suatu kehormatan bagi saya berkunjung ke Mozambik membalas kunjungan Yang Mulia,” kata Jokowi.

Hadirkan Inovasi Teknologi Terkini, Ratusan Perusahaan Hadir di Jade 2024

Presiden Joko Widodo dengan Presiden Mozambik Filipe Nyusi

Photo :
  • Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden

Menurut dia, ada beberapa hal yang dibahas dalam pertemuan dengan Presiden Mozambik diantaranya perdagangan. Sejak PTA Indonesia-Mozambik diterapkan tahun 2022, perdagangan naik signifikan yaitu 78 % per Juni tahun 2023 ini.

Jadi Pilihan Prabowo, Ahmad Ali-AKA Pastikan Pembangunan Infrasuktur yang Merata Ketika Menang

“Kami telah sepakat untuk mengoptimalkan, memanfaatkan PTA untuk pelaku usaha melalui kerja sama antar kamar dagang. Selain itu, saya juga mendorong ekspor produk kereta oleh BUMN Indonesia ke Mozambik,” jelas dia.

Kemudian, Jokowi menyambut baik rencana investasi untuk pengelolaan gas oleh BUMN Indonesia dan perluasan investasi di sektor pembangkit listrik serta produksi dan penjualan distribusi gas oleh perusahaan swasta Indonesia. 

“Selain itu, saya juga menyambut baik rencana pembentukan bilateral investment treaty dan menugaskan menteri terkait untuk segera diselesaikan,” ujarnya.

Kemudian, kata Jokowi, Indonesia dan Mozambik telah sepakat memperkokoh kerja sama pertahanan kesehatan Mozambik melalui pengadaan vaksin, obat-obatan, dan alat kesehatan. “Meminta dukungan Presiden Nyusi untuk proses registrasi vaksin Indonesia,” ucapnya.

Keempat, lanjut Jokowi, Indonesia terus berkomitmen untuk memperkokoh kerja sama pembangunan dengan Afrika dan Indonesia sedang merampungkan grand design pembangunan lima tahun ke depan untuk Afrika di sektor kesehatan, pangan, energi, dan sektor yang lain yang menjadi kepentingan Mozambik.

“Terakhir, kita telah membentuk task force untuk menindaklanjuti semua diskusi dalam pertemuan bilateral dan kita harapkan dengan task force ini akan tercapai tindak lanjut dari diskusi yang kita lakukan hari ini,” pungkasnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya