Lemhanas Usul Bentuk Angkatan Siber, Begini Kata Prabowo

Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto
Sumber :
  • VIVA/Ahmad Farhan Faris

Jakarta - Menteri Pertahanan (Menhan) RI Prabowo Subianto buka suara soal usulan Lembaga Pertahanan Nasional Republik Indonesia (Lemhanas RI) terkait wacana pembentukan Angkatan Siber.

Terpopuler: Viral Rombongan Presiden Prabowo, Penampilan Terbaru Rista Juniati, 2 Fotografer Cabul Ditangkap

Nantinya, Angkatan Siber itu dibentuk untuk melengkapi tiga Matra yang sudah ada, yakni Angkatan Darat (AD), Angkatan Laut (AL), dan Angkatan Udara (AU).

Prabowo sendiri tak bicara banyak soal usulan dari Lemhanas RI itu. Ia hanya mengatakan usulan wacana pembentukan Angkatan Siber itu merupakan ide yang bagus.

Soal Polemik PPN 12 Persen, Gerindra Nilai PDIP Lupa Ingatan

"Bagus, ide bagus," ucap Prabowo kepada wartawan di Kantor Kementerian Pertahanan (Kemhan) RI, Kamis, 10 Agustus 2023.

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menyampaikan orasi ilmiah di hadapan para wisadawan Universitas Pancasila, Jakarta, Selasa, 7 Juni 2022.

Photo :
  • ANTARA
Deddy Sitorus PDIP Yakin Presiden Prabowo Tak Lakukan Pembredelan: Beliau Seorang Pecinta Seni

Lemhanas Usul Bentuk Angkatan Siber

Sebelumnya diberitakan, Lembaga Pertahanan Nasional Republik Indonesia (Lemhanas RI) mengusulkan wacana pembentukan Angkatan Siber untuk melengkapi tiga Matra yang sudah ada, Angkatan Darat (AD), Angkatan Laut (AL), dan Angkatan Udara (AU).

Menyikapi wacana tersebut, Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Laksda TNI Julius Widjojono menilai, usulan pembentukan Angkatan Siber itu masih memerlukan kajian lebih dalam lagi secara ilmiah.

“Ini harus dikaji secara ilmiah,” kata Kapuspen TNI Laksamana Muda (Laksda) Julius Widjojono saat ditemui usai pelantikan perwira di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu, 9 Agustus 2023.

Lebih jauh Kapuspen TNI mencontohkan negara Amerika Serikat yang juga memiliki Angkatan Siber.

“Di bawahnya itu ada Navy (Angkatan Laut), Army (Angkatan Darat), kemudian Marine (Marinir) dan Air Force (Angkatan Udara),” ujarnya.

Oleh karena itu, sebut Julius, Mabes TNI sedang mengkaji terkait sumber daya manusia (SDM) apabila dibentuk Angkatan Siber.

“Runutan SDM-nya seperti apa, tamtama korps-nya apa, bintaranya apa, kemudian perwiranya, terus berjenjang, kemudian pengembangan kariernya seperti apa,” kata Julius.

"Kemudian Siber-siber yang ada sekarang ini mulai dari BSSN, sibernya TNI, baik di matra maupun di Mabes TNI sendiri. Apakah sudah memiliki COC sendiri belum? Jadi banyak yang perlu dikaji lebih dalam, untuk menuju kesana mungkin bisa dibacarakan dikaji lebih dalam," tambahnya.

Untuk diketahui sebelumnya, Gubernur Lemhannas Andi Widjajanto mengusulkan rencana pembentukan angkatan keempat sebagai Angkatan Siber untuk melengkapi tiga matra angkatan TNI di Indonesia.

“Saya diminta bicara tentang kemungkinan Indonesia seperti Singapura punya angkatan siber. Saya harus menawarkan roadmap-nya, apakah Indonesia nanti seperti Singapura punya angkatan siber melengkapi Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara," ujar Andi dalam Seminar Nasional Ketahanan Nasional Transformasi Digital Indonesia 2045 di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat beberapa hari lalu.

Hal ini menyusul adanya kemungkinan Indonesia akan seperti Singapura yang memiliki digital and intelligence service sebagai angkatan keempat.

Adapun usulan pembentukan Angkatan Siber masih dalam tahap awal. Sebab, beberapa Kementerian/Lembaga memiliki unit siber tersendiri.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya