30 Rumah Warga di Kota Jambi Hangus Terbakar
- Syarifuddin Nasution (Jambi)
Jambi - Sebanyak 30 rumah warga di Kota Jambi hangus terbakar, tidak ada korban jiwa namun kerugian mencapai miliran rupiah.Â
Informasi dihimpun VIVA, kebakaran diketahui berawal dari sebuah rumah warga yang saat itu tengah memasak di dapur pakai kompor gas, namun karena lupa mematikan mengakibatkan ledakan dan langsung membakar rumah warga.Â
Kepala Damkar Jambi, Mustari saat dikonfirmasi membenarkan ada peristiwa kebakaran yang berlokasi di Kelurahan Legok, Kecamatan Danau Siapin, Kota Jambi, sebanyak 30 rumah hangus terbakar.Â
"Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran namun kerugian mencapai miliaran rupiah,"Â ujarnya.
Mustari menceritakan, kebakaran terjadi Kamis pagi, 27 Juli 2023 sekitar pukul 09.00 WIB dan tepat jam 10.30 WIB api baru bisa dipadamkan. Saat pemadaman api, semua armada mobil pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi yang sampai saat ini masih dalam pendinginan.Â
"Di lokasi kejadian, mobil armada sempat kesulitan masuk menuju kebakaran lantaran penduduk masyarakat banyak dan motor warga parkir di jalan sehingga mobil kesulitan masuk namun beruntung saat pemadaman dibantu oleh pihak aparat kepolisian sehingga armada menuju lokasi kejadian berjalan," tuturnya.
Tidak sampai di situ, anggota damkar sempat juga kesulitan memadamkan api karena jarak lokasi kejadian ke jalan jauh sehingga selang air damkar disambung-sambung agar bisa ke lokasi kejadian dan ada juga anggota menarik air sungai pakai mesin apung dan disalurkan pakai selang sehingga api bisa dijinakkan.Â
"Kita sangat beruntung mengambil air sungai yang tidak jauh dari lokasi kejadian sehingga api mudah dipadamkan oleh anggota damkar dan warga," terangnya.
Dari pantauan VIVA di lapangan, tampak peristiwa kebakaran sempat menghebohkan warga legok Kota Jambi, karena, api yang membakar rumah warga cepat membesar dan nantinya para korban rumahnya terbakar didata dan akan disampaikan ke pemerintah Kota Jambi.Â
"Api cepat membesar karena faktor angin kencang dan ditambah rumah warga terbuat dari papan sehingga mudah terbakar," katanya.