Anggota Aktif NII Mengaku Dipaksa Setor Rp 3 Miliar ke Al Zaytun

Pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun Panji Gumilang
Sumber :
  • YouTube

Jakarta - Polemik Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun hingga sekarang masih menjadi perbincangan hangat di media. Kini pengakuan dari salah satu anggota aktif Negara Islam Indonesia (NII) membongkar Ponpes yang dipimpin oleh Panji Gumilang itu.

Pimpinan Ponpes di Serang Cabuli 3 Santri hingga Hamil, bahkan Dipaksa Aborsi

Dilansir dari tvOneNews, Sabtu 15 Juli 2023. Dalam sebuah wawancara anggota aktif NII ini menyebutkan aliran dana Al Zaytun yang masuk.

Pimpinan Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang periksa Gerbang Dipasang Kawat Berduri

Photo :
  • Azizi Erfan (Indramayu)
8 Anggota NII Ditangkap, Ken Setiawan: Ancaman NII Tak Pernah Hilang

"Ibu (sebut saja Mawar), apa benar anda anggota aktif dari Negara Islam Indonesia (NII)?," tanya Dwi Anggia.

Ibu Mawar itu membeberkan ketika ditanya bawah dirinya merupakan anggota aktif NII. Selain dirinya, suaminya pun juga merupakan pengurus NII di salah satu tempat di Indonesia. Selain itu juga, Ibu Mawar mengaku kepada presenter TV One bahwa dirinya merasa tidak nyaman ketika menjadi anggota NII.

Densus Beberkan Peran 8 Tersangka Teroris Kelompok NII yang Ditangkap di Beberapa Wilayah Indonesia

"Ada hal yang membuat saya tidak nyaman, misalnya per orang anggota ditargetkan harus memberikan sejumlah uang, seperti iuran-iuran, yang dipaksakan" ungkap Ibu Mawar.

Terkait pungutan biaya tersebut ada kaitanya dengan Al Zaytun. Dana tersebut akan disalurkan untuk pembangunan Masjid Rahmatan Lil Alamin di Komplek Pondok Pesantren Al Zaytun. Dana yang sudah terkumpul dikelola oleh Program JAMMAS (Jahe Membangun Masjid).

Pimpinan Ponpes Al Zaytun Syekh Panji Gumilang temui polisi di depan massa pendemo.

Photo :
  • Opi Riharjo (Indramayu)

"Semua yayasan yang bernaung dibawah NII, setiap anggota diundang kesana untuk mengikrarkan program JAMMAS, untuk kesanggupan memberikan dana sebagai donatur," ungkap Ibu Mawar.

Ia menambahkan lebih lanjut, bahwa sumbangan ke Ponpes Al Zaytun bersifat wajib dan tiap bulannya ada kenaikan sumbangan ke ponpes tersebut. Hal tersebutlah yang membuat Ibu Mawar merasa tidak nyaman menjadi anggota NII

"Di wilayah yang suami saya urus, ada sekitar berapa miliar dana yang dikumpulkan untuk dikelola dengan semua yang ada di bawahnya itu (NII). Untuk pastinya diatas Rp3 miliar," tutur anggota NII yang enggan disebutkan namanya itu.

Pimpinan Al Zaytun Panji Gumilang menjalani sidang di PN Indramayu

Panji Gumilang Segera Dibawa Lagi ke Meja Hijau Terkait Kasus TPPU

Tim JPU Kejaksaan Negeri Indramayu telah menerima penyerahan tersangka dan barang bukti dari Dittipideksus Bareskrim Polri.

img_title
VIVA.co.id
10 Desember 2024