Kick Off Bulan Bhakti Demokrat, AHY Gaungkan 14 Agenda Perubahan dan Perbaikan
- VIVA/Zendy Pradana
Jakarta – Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono menggelar kick off Bulan Bhakti Partai Demokrat di kawasan Pasar Minggu, Jakarta Selatan pada Jumat 14 Juli 2023. Ia menyebut kick off Bulan Demokrat ini akan digelar secara rutin setiap tahunnya.
Bahkan, kata AHY, dalam kick off Bulan Demokrat hari ini Partai Demokrat menawarkan belasan agenda perubahan nantinya kepada setiap pelosok di kawasan Jakarta.
"Hari ini, kita lakukan kick off Bulan Bhakti Partai Demokrat yang dilakukan di wilayah RW 01 Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Kegiatan ini rutin kami lakukan setiap tahun dan tahun ini kita akan gelar setiap tanggal 14 di berbagai pelosok Jakarta," ujar AHY kepada wartawan di Jakarta Selatan pada Jumat 14 Juli 2023.
ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono AHY saat hadiri Milad PKS
- VIVA/M Ali Wafa
Tak hanya itu, putra Susilo Bambang Yudhoyono itu turut memberikan apresiasi partai Demokrat yang terus melakukan konsolidasi Partai mulai dari tingkat ranting, DPAC, DPC hingga DPD. AHY mengaku optimis pada Pemilu 2024 mendatang, Demokrat akan meraih Kemenangan Bersama.
"Tadi saya dialog dengan warga di Pasar Minggu, soal perekonomian, UMKM, lapangan pekerjaan, kesejahteraan rakyat. Saya kira sama, di seluruh wilayah Indonesia yang saya temui mengeluhkan hal yang sama. Untuk itu, Demokrat menawarkan 14 Agenda Perubahan dan Perbaikan untuk Indonesia," kata dia.
Selanjutnya, AHY menjelaskan bahwa partai Demokrat jika sudah kembali berada di pemerintahan nanti, maka program-program pro rakyat akan kembali dijalankan.
Pun, dalam kesempatan ini AHY turut membeberkan sejumlah keberhasilan masa pemerintahan Presiden RI ke-7 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
"Rumah saya Jakarta Selatan, harus menang ini Jakarta Selatan. Kantornya di Jakarta Pusat, juga harus menang. Pokoknya semua wilayah harus menang. Saat ini, kita oposisi. Tapi oposisi yang benar. Demokrat jangan takut bicara, harus memberikan masukan, kritik pemerintah. Yang penting bukan hoaks, bukan fitnah," kata AHY.
Sementara itu, Ketua Partai Demokrat Jakarta Mujiyono mengatakan bahwa lokasi Bulan Bhakti Partai Demokrat memang sengaja dipilih di sekitar permukiman warga guna menyapa dan menyerap aspirasi masyarakat di sana.
AHY memang terlihat turut menyusuri jalan Sosial, Pasar Minggu untuk menemui warga dan memberikan bantuan kepada warga dan pelaku UMKM.
"Bantuan yang diserahkan mencapai ribuan paket sembako dan bantuan modal usaha bagi para pelaku UMKM. Ada paket sembako yang berisikan beras 2,5 Kg, gula 1 Kg dan Minyak goreng 1 liter. Selain itu ada bantuan berupa makanan ringan untuk anak-anak dan uang untuk tambahan modal bagi para pelaku UMKM,” kata Mujiyono.
Terpisah, Kepala Badan Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat (BPPM) DPD Partai Demokrat DKI Jakarta Rachmat Ariyanto mengatakan bahwa setelah melaksanakan Bulan Bakti, AHY berdialog dengan puluhan tokoh di Kantor DPD Partai Demokrat DKI Jakarta.
“Para tokoh ini ingin menyampaikan secara langsung kepada Mas AHY perihal kondisi kehidupan saat ini, urusan dapur seperti sembako semakin mahal dan suka langka, harga kebutuhan lain juga mahal, serta sulitnya persaingan lapangan pekerjaan buat para kaum milenial, sehingga mengharapkan ada perubahan dan perbaikan yang dipimpin oleh Mas AHY,” kata Rachmat.
“Acara ini juga sekaligus menjadi ajang konsolidasi bagi Mas AHY dengan para kader, khususnya struktural Partai Demokrat di DKI Jakarta, baik di tingkat DPD, DPC dan para Bacaleg dari Partai Demokrat. Apalagi Demokrat di DKI Jakarta tentu akan menjadi barometer bagi kader-kader di daerah lain,” imbuhnya.
AHY direncanakan akan didampingi oleh Anggota DPR RI dan DPRD Provinsi DKI Jakarta. Program Bulan Bakti ini pertama kali diluncurkan oleh AHY pada pertengahan 2021, dan rutin dilakukan oleh Partai Demokrat di seluruh Indonesia. Program tersebut ditujukan untuk membantu masyarakat Indonesia yang membutuhkan.
Teguh Setyabudi Lantik Marullah Matali jadi Sekda Jakarta
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Teguh Setyabudi melantik dua pimpinan tinggi madya di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta, yaitu Deputi Gubernur DKI.
