Gempa Bantul Dirasakan hingga Malang, Seorang Warga Merasa seperti Pusing tapi Ternyata Lindu

Tugu Kota Malang dengan latar kantor DPRD.
Sumber :
  • VIVA/Lucky Aditya

Malang – Gempa bumi berkekuatan magnitudo (M) 6,6 yang terjadi di Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), pada pukul 19.57 WIB, Jumat, 30 Juni 2023, dirasakan hingga di Kota Malang, Kabupaten Malang, dan Kota Batu atau wilayah Malang Raya di Jawa Timur.

Diterjang Cuaca Buruk, Helikopter BMKG Mendarat Darurat di Maros

Kepala Stasiun Geofisika BMKG Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Malang, Ma'muri, saat dikonfirmasi dari Kota Malang, Jawa Timur, Jumat, mengatakan gempa bumi tersebut hampir dirasakan merata di wilayah Kota Malang, Kabupaten Malang dan Kota Batu.

"Dirasakan hampir semua (Malang Raya). Namun, untuk informasi kerusakan, hingga saat ini untuk wilayah Malang Raya belum ada informasi," kata Ma'muri.

Peringatan BMKG: Waspada Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 17-23 Desember 2024

Seismograf, alat pendeteksi gempa. (Foto Ilustrasi).

Photo :
  • ANTARA/Fahrul Jayadiputra

Salah satu warga Kota Malang Aditya Kurniawan mengatakan bahwa guncangan gempa bumi tersebut dirasakan pada saat ia sedang berada di depan rumah dan tengah bermain bersama salah satu anaknya. "Pada awalnya saya merasakan seperti pusing, tapi atap saya berbunyi, baru sadar kalau ternyata gempa," katanya.

Dishub Jakarta Siapkan 10 Kapal untuk Kirim Pangan ke Kepulauan Seribu

Dia mengatakan bahwa getaran gempa hanya ia rasakan bersama satu orang putrinya yang pada saat itu berada di luar rumah. Sementara istri dan anak pertamanya, saat itu berada di dalam rumah dan tidak merasakan getaran gempa bumi.

"Yang merasakan hanya anak perempuan saya, dan saya. Istri dan anak laki-laki saya tidak merasakan gempa itu," katanya.

Sementara itu, salah satu warga Kota Malang yang berada di wilayah Kabupaten Malang, Aura Awalia, mengatakan bahwa pada mulanya ia mengira getaran gempa bumi tersebut akibat rekan-rekan kuliahnya sedang bersenda gurau namun segera dia menyadari itu gempa.

Ilustrasi mesin seismograf membaca gempa.

Photo :
  • ANTARA Foto/Nyoman Budhiana

Ia menambahkan, akibat getaran gempa yang berpusat di 86 kilometer Barat Daya Bantul tersebut, ia bersama rekan-rekannya yang saat ini tengah melakukan kegiatan bersama universitas di Kecamatan Kepanjen, tersebut keluar dari rumah sebab getaran dirasakan cukup lama.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Malang Sadono Irawan mengatakan bahwa hingga saat ini pihaknya masih melakukan monitoring terhadap gempa bumi yang dirasakan di wilayah Kabupaten Malang tersebut.

Sementara itu, berdasarkan laporan dari Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu, menyatakan bahwa getaran gempa Bantul dirasakan dengan skala II Modified Mercalli Intensity (MMI).

Skala II MMI adalah, guncangan dirasakan oleh beberapa orang dengan benda-benda ringan yang digantung bergoyang. Di Kota Batu, getaran dirasakan sekitar II MMI. (ant)

Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Kementerian Luar Negeri (Kemlu), Judha Nugraha

Gempa Dahsyat M 7,3 Vanuatu, Kemlu: Tidak Ada WNI Jadi Korban

Sampai dengan saat ini, Kemlu RI belum mendapatkan informasi mengenai adanya WNI yang jadi korban gempa di Vanuatu

img_title
VIVA.co.id
18 Desember 2024