Sempat Ricuh, Aksi Demo di Ponpes Al Zaytun Berakhir Kondusif

Aksi Demo di Ponpes Al Zaytun, Indramayu, Jawa Barat
Sumber :
  • Azizi Erfan (Indramayu)

Indramayu – Kepolisian Resor (Polres) Indramayu, Jawa Barat, memastikan aksi unjuk rasa yang digelar oleh masyarakat di depan Pondok Pesantren Al-zaytun berjalan kondusif meskipun sempat menegang dan ricuh. 

Quick Count Unggul, Lucky Hakim: Tidak Menggunakan Money Politics

Kapolres Indramayu AKBP Fahri Siregar mengatakan pihak kepolisian telah bertemu dengan sejumlah perwakilan pedemo. 

"Secara keseluruhan aksi unjuk rasa kali ini berjalan kondusif," kata Kapolres Indramayu AKBP Fahri Siregar di Indramayu, Kamis.(22/06/2023).

Pilkada Puncak Jaya Ricuh, Massa Pendukung Paslon Saling Panah-40 Rumah Dibakar

Kapolres Indramayu AKBP Fahri Siregar

Photo :

Fahri mengatakan unjuk rasa yang digelar oleh masyarakat yang tergabung dalam Forum Solidaritas Dharma Ayu di depan Ponpes Al-zaytun dipastikan berjalan aman serta kondusif. Hal ini dikarenakan petugas bersiaga dari segala lini.

Hasil Survei Unggul, Lucky Hakim: Ini Adalah Anugerah dari Allah

Sehingga kata Fahri, masyarakat bisa dikendalikan dengan aman, meskipun sempat ada beberapa yang memaksa merangsek ke depan gerbang yang sudah dijaga oleh para petugas.

Ia melanjutkan sempat mengamankan beberapa orang yang memaksa masuk, namun setelah diamankan karena tidak mengandung unsur pidana, maka langsung dikembalikan kepada rombongan.

"Memang sempat ada yang diamankan, akan tetapi karena tidak ada unsur pidana, maka kami lepaskan kembali," tutur Fahri.

Ricuh Aksi Demo di Ponpes Al Zaytun, Indramayu, Jawa Barat

Photo :
  • Tangkapan layar tvOne

Ia menambahkan pihaknya juga menghalau para pelajar yang ikut menyusup ke barisan pedemo, karena memang seharusnya mereka tidak ikut, mengingat masih jam sekolah.

Polres Indramayu sendiri menerjunkan sebanyak 1.200 anggota untuk mengamankan jalannya aksi unjuk rasa di Ponpes Al-zaytun.

Fahri meminta agar polemik yang saat ini terjadi bisa diserahkan kepada para ahlinya, jangan sampai masyarakat terus melakukan aksi unjuk rasa, akan tetapi pihaknya memastikan akan terus mengawal, apabila terjadi unjuk rasa susulan.

"Anggota kami yang ikut menjaga jalannya aksi unjuk rasa totalnya ada 1.200 orang," katanya. (Azizi Erfan/Indramayu)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya