Kepala Desa Curhat ke LaNyalla, Mintanya Gak Muluk-muluk Cuma Perbaikan Jembatan
- DPD RI
Makassar – Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti mendengarkan keluhan langsung dari kepala desa yang tergabung dalam Forum Desa Pegunungan Pinrang saat dia melakukan kunjugan ke Makassar.
Mereka berharap DPD RI mendorong kembali pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan di kawasan Kerajaan Letta yang terdiri dari beberapa desa tertinggal di Kabupaten Pinrang, bisa dibantu Pemerintah Pusat, dalam hal ini APBN.
Fasilitator Forum Desa Pegunungan Pinrang, Baharuddin Makkutana, menjelaskan mereka sudah pernah menyampaikan aspirasinya ke DPD RI di Jakarta, pada November 2022 dan bertemu dengan pimpinan Komite III DPD RI.
Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti
- Dok. Istimewa
Setelah pertemuan itu, lanjut Baharuddin, sudah ada upaya dan tindakan nyata dari Pemkab Pinrang didukung Pemprov Sulsel. Namun mereka berharap pemerintah pusat turut serta mempercepat pembangunannya.
"Kami berterima kasih kepada Ketua DPD RI karena setelah bertemu DPD RI, Pemkab Pinrang dan Pemprov Sulsel bergerak membangun. Namun istilahnya, masih di luaran. Kami ingin pembangunan infrastruktur ini sampai ke dalam. Kami maklum anggaran di daerah sangat terbatas, makanya harapan kami pemerintah pusat turun tangan," ucapnya.
Dalam kesempatan itu, Forum Desa Pegunungan Pinrang menyampaikan tiga aspirasi utama. Pertama, mereka meminta pembangunan jembatan untuk kendaraan roda empat yang menghubungkan Desa Kariango ke Desa Bakaru, yang menghubungkan Kabupaten Pinrang, Enrekang, dan Tana Toraja.
"Sudah ada jembatan tetapi hanya selebar 1,5 meter. Jadi untuk papasan motor saja sulit," katanya.
Mereka juga mengusulkan adanya jembatan yang menghubungkan Malimpung, Pinrang dengan Kecamatan Batulappa.Â
Aspirasi ketiga adalah perbaikan tangga tebing Ale-Ale setinggi 200 meter. Tangga tebing berada di Desa Kaseralau, Kecamatan Batulappa yang menghubungkan Desa Letta dan desa Kariango, Kecamatan Lembang, Kabupaten Pinrang.
"Jalur tangga ini menjadi jalan utama pedagang dari Letta ke Pasar Tepulu di desa Kaseralau," lanjut Baharuddin.
Menanggapi aspirasi tersebut, LaNyalla berkomitmen untuk memfasilitasi agar permasalahan infrastruktur jalan dan jembatan di wilayah Pegunungan Pinrang segera terselesaikan.
Menurutnya, akses transportasi sangat penting untuk memperlancar aktifitas perekonomian dan layanan lainnya, seperti kesehatan dan pendidikan.
"DPD RI sebagai representasi masyarakat dan daerah berkomitmen membantu mencari solusi terkait infrastruktur di daerah. Nantinya Bapak-bapak bisa berkoordinasi lebih lanjut dengan para anggota DPD RI dari sini (Sulsel) untuk percepatannya," ucap LaNyalla.
