2 Hari Kedatangan di Bandara Jeddah, Ini Deretan Kendala yang Dialami Jemaah
- MCH 2023
JEDDAH – Sejak fase kedatangan jemaah haji gelombang kedua di Bandara International King Abdul Aziz, Jeddah, ada sejumlah kendala yang dialami sebagian besar jemaah ketika memasuki kawasan bandara.
Sejumlah jemaah bahkan harus tertahan di imigrasi bandara lantaran terkendala masalah sidik jari. Hal ini diungkapkan oleh Kepala Daerah Kerja Bandara, Haryanto saat ditemui awak media di Jeddah.
"Kendala atau permasalahan yang ada di gelombang 2 Jeddah ini ada di kloter 41 SUB sulit disidik jari atau di basmah (sidik jari pertama). Sampai berulang 2 kali Alhamdulillah sudah bisa," kata Haryanto.
Kendala lainnya termasuk juga terkait penempelan stiker maktab (wilayah) yang berguna sebagai identitas posisi jemaah selama di Mekkah nantinya. Tahun ini katanya terjadi keterlambatan cetak stiker sehingga menimbulkan sedikit kendala.
"Ada juga terjadi tertukar paspor di JKS 37, kebetulan itu masuk di gelombang 1, jadi antara cover dan isinya beda. Karti bin Karto Prawiro tapi isinya Ibu Dewi. Dibuatkan SPLP (Surat Perjalanan Laksana Paspor). Setelah koordinasi ternyata memang betul tertukar paspornya. Saat ini sudah dibawa di kloter berikutnya," kata Haryanto lagi.
Seperti diketahui, ketika pemeriksaan Imigrasi di bandara, ternyata Karti membawa paspor atas nama Dewi Yansi Ejot. Karti sempat tertahan di bandara Madinah, Ameer Mohammad Bin Abdul Aziz. Oleh petugas bandara Karti diupayakan mendapat surat SPLP.
Saat ditelusuri, ternyata paspor atas nama Karti ditemukan di Bandara Soekarno Hatta Cengkareng. Akhirnya paspor dititipkan ketua kloter JKS 40 yang mendarat di King Abdul Aziz International Airport, Jeddah yang mendarat pada Kamis, 8 Juni 2023 pukul 15.15 waktu Arab Saudi.
Perlu diketahui hingga hari ini, Sabtu 10 Juni sudah ada 304 kloter tiba di Arab Saudi dengan jumla total 115.516 jemaah haji.