Diklaim Lebih Dekat, Pemerintah akan Buka Jalur Pendakian Baru Gunung Rinjani via Desa Pakuan

Topi awan di Gunung Rinjani.
Sumber :
  • Istimewa.

VIVA Nasional – Pemerintah Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB) berharap jalur pendakian baru Gunung Rinjani melalui Desa Pakuan dapat segera dibuka.

Abu Vulkanik Gunung Lewotobi Sampai Lombok, Warga Diminta Gunakan Masker

Bupati Lombok Barat, Fauzan Khalid mengatakan pembukaan jalur baru ini diharap dapat memberi dampak ekonomi bagi warga yang tinggal di desa tersebut.

Gunung Rinjani.

Photo :
  • U-Report
Penerbangan di Bandara Lombok Ditunda Karena Debu Erupsi Gunung Lewotobi

Adapun Fauzan mengklaim sudah berkoordinasi dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) juga Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) terkait pembukaan jalur pendakian Gunung Rinjani via Desa Pakuan.

“Perlu saya informasikan, saat sekarang ini secara bersamaan usaha sedang kita lakukan dengan melobi Kemenparekraf, dan ke otoritas Gunung Rinjani, ke KLHK. Dan tentunya setelah ini baru secara resmi membuka jalur pendakian Rinjani via Pakuan," ujar Fauzan kepada awak media Senin, 29 Mei 2023

Solusi Para Cawagub NTB Atasi Pengangguran Lulusan SMK

Fauzan mengungkap rencana pembukaan jalur pendakian Gunung Rinjani via Desa Pakuan ini sebetulnya sudah direncanakan sejak 2019. Namun, akibat pandemi COVID-19 yang melanda indonesia pada 2020, rencana tersebut dibatalkan.

“Namun, berkat berbagai usaha semua pihak, usaha untuk membuka jalur pendakian Gunung Rinjani lewat (Desa) Pakuan bisa segera terealisasi,” imbuhnya

Lebih lanjut, jarak tempuh jalur pendakian Rinjani via Desa Pakuan ini diklaim tidak terlalu jauh dibandingkan dengan jalur lain, seperti Senaru di Kabupaten Lombok Utara, Aik Berik di Kabupaten Lombok Tengah, maupun Timbanuh dan Sembalun di Kabupaten Lombok Timur.

Fauzan mengungkap setelah melakukan penjelajahan, menurutnya jalur pendakian Desa Pakuan ini cukup menarik karena dekat dengan pusat kota di Kabupaten Lombok Barat, bahkan dekat dengan Kota Mataram Ibu Kota Provinsi NTB.

"Dari sisi historis jalur ini juga dikenal sebagai jalur Anak Agung dulu. Kalau mau ke Rinjani ada jalur semacam jalur keramat untuk Umat Hindu. Kemudian belum lagi menyangkut keindahan alamnya," jelasnya

Terakhir Fauzan berpesan, jika jalur ini nantinya resmi dibuka, dia berharap masyarakat dapat memanfaatkan segala potensi yang dimiliki, baik untuk warga Desa Pakuan sendiri maupun warga lain yang tinggal di lingkar pendakian.

Gunung Rinjani, Nusa Tenggara Barat.

Photo :
  • Courtesy rinjaninationalpark.com
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya