Prabowo ke Prajurit TNI yang Tugas ke Papua: Medan Berat, Butuh Naluri Perang Tinggi
- Antara
VIVA Nasional – Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menekankan kepada prajurit TNI yang akan ditugaskan di daerah operasi Papua agar mempersiapkan kemampuannya dengan baik. Â
Hal itu disampaikan Prabowo saat memberikan pengarahan dan pembekalan kepada ratusan personel Satgas Yonif Para Raider (PR) 330/Tri Dharma (TD) di Cicalengka, Soreang Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Kamis, 11 Mei 2023.
Mantan Danjen Kopassus itu mengatakan tugas di Papua tidak mudah. Prabowo meminta seluruh prajurit menjaga disiplin tempur, kewaspadaan, serta menjaga nama baik satuan dan TNI AD.
"Tugas di Papua tidaklah ringan, dengan medan dan cuaca yang berat, kita butuh masukan dari pasukan yang terlatih. Pasukan yang punya kemampuan, punya naluri perang yang tinggi. Jangan mempermalukan korps kalian, dan terutama jagalah nama baik Yonif PR 330/Tri Darma," kata Prabowo dalam keterangan tertulis dikutip Jumat, 12 Mei 2023.
Kunjungan kerja Menhan Prabowo ke Batalion Infanteri (Yonif) Para Raider (PR) 330/Tri Dharma (TD) di Cicalengka, Soreang, Kabupaten Bandung, didampingi KSAD Jenderal Dudung Abdurahman dan Pangkostrad Letnan Jenderal TNI Maruli Simanjuntak.
Menhan Prabowo Subianto memberikan apresiasinya kepada seluruh personil Yonif PR 330/TD, karena menurutnya Yonif PR 330/Tri Darma merupakan salah satu batalion terbaik TNI AD.
Dalam kesempatan, Menhan Prabowo menerangkan bahwa dirinya pernah memimpin pasukan saat operasi pembebasan sandera di Mapenduma, Papua. Menurutnya, tugas di Papua, prajurit harus memiliki naluri, keberanian dan kewaspadaan yang baik.
"Persiapkan latihan menembak yang baik sehingga reaksi kalian akan bagus dan cepat," ujar Prabowo?
Prabowo kembali menekankan naluri dan ketajaman prajurit dalam pertempuran harus terus diasah dan dilatih dengan baik. Baginya, yang paling utama bagi prajurit adalah disiplin, selanjutnya adalah kewaspadaan.
"Lebih baik waspada daripada kurang waspada. Ujungnya itu adalah nalurimu. Ujungnya adalah semangatmu. Keberanianmu. Ujungnya adalah kewaspadaanmu. Prajurit yang unggul adalah prajurit yang waspada, dan lebih baik waspada daripada kurang waspada," ungkapnya
Menhan juga menyampaikan bahwa akan memberikan segala keperluan dan dukungan kepada seluruh prajurit yang akan bertugas di daerah operasi baik material maupun alustista yang diperlukan di daerah operasi.Â
"Saya akan monitor, insyaAllah saya akan menengok kalian di daerah operasi. Selamat berjuang dan berbakti, saya yakin saudara akan berhasil mengharumkan dan membawa nama baik TNI," ujarnya
Laporan: Suhendar/tvOne Bandung