Para Pemimpin ASEAN Puji Momen di Atas Kapal Pinisi Labuan Bajo saat KTT ASEAN
- Agus Suparto/Istana Presiden
VIVA Nasional – Para pemimpin ASEAN yang diajak oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menikmati suasana matahari tenggelam (sunset) dari atas kapal pinisi di perairan Pelabuhan Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur pada Rabu, 10 Mei 2023 menjadi momen yang tak terlupakan.
Kegiatan di atas kapal pinisi dilakukan Presiden Jokowi setelah rangkaian acara sidang pleno dan pertemuan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-42 ASEAN rampung dilaksanakan di hari yang sama.
Diplomasi Matahari Terbenam di Labuan Bajo
- Agus Suparto/Istana Presiden
KTT ASEAN ke-42 tahun 2023 yang dilakukan di Labuan Bajo dihadiri oleh 8 pimpinan negara anggota ASEAN, antara lain Indonesia, Brunei Darussalam, Kamboja, Laos, Malaysia, Filipina, Singapura, dan Vietnam.
Momen menikmati sunset dari atas kapal pinisi di perairan Pelabuhan Labuan Bajo tersebut pun mendapatkan banyak pujian dari para pimpinan negara anggota ASEAN yang menghadirinya.
Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong mengaku merasa senang dan nyaman berada di Labuan Bajo untuk melihat sunset. Pertama kalinya ke Labuan Bajo, Lee Hsien Loong mengatakan salah satu tempat di Indonesia tersebut lebih indah aslinya daripada difoto.
“Sejauh ini sangat tenang, sangat nyaman kami ingin melihat matahari terbenam. Saya sangat senang karena bisa melihat matahari sangat menakjubkan,” kata Lee Hsien Loong yang dikutip dari video di akun Instagram @jokowi pada Kamis, 11 Mei 2023.
“Saya belum pernah ke Nusa Tenggara Timur, ini pertama kali. Saya melihatnya di foto tetapi berada di sini lebih baik,” tambahnya.
Jokowi bersama para pemimpin negara ASEAN
- ASEAN2023 Host Photografer
Sementara Pangeran Abdul Mateen dari Brunei Darussalam yang mendampingi sang ayah juga mengatakan bahwa Bajo sangat indah dan ia senang berada di sana dengan suasana KTT ASEAN yang berbeda.
“Indah sebenarnya, santai, kami senang dan dan ini pertama kalinya kami di Labuan Bajo jadi kami senang berada di kapal ini, melihat sisi berbeda dari KTT ASEAN,” ucap Abdul Mateen.
Sementara, Presiden Filipina Ferdinand Marcos menikmati suasana di kapal pinisi Bajo yang dapat menjernihkan dan menyegarkan pikirannya dari permasalahan negara. Bahkan Bajo disebut sebagai tempat yang romantis.
“Sepertinya yang dijanjikan oleh Presiden Joko Widodo adalah kita datang ke kapal dan kita tidak terlalu memikirkan ekonomi dan masalah, keamanan, dan itu benar sekali itu ide yang sangat bagus untuk menjernihkan pikiran Anda jadi kembali bekerja dan menyegarkan dan romantis,” ujarnya.
