Mustopa Depresi dengan Keyakinannya sebagai Wakil Nabi Tak Ditanggapi, Kata Pejabat Kemenag
- VIVA/Yeni Lestari
VIVA Nasional – Ahli bidang agama Islam dari Kementerian Agama M. Husni mengatakan bahwa Mustopa NR (60) memanfaatkan Majelis Ulama Indonesia (MUI) sebagai alternatif menyampaikan kepada masyarakat bahwa dia adalah seorang wakil nabi.
Hal itu lantaran Mustopa tak terafiliasi dengan kelompok teror manapun. Dia hanya ingin MUI menyampaikan kepada masyarakat bahwa dirinya adalah seorang wakil nabi.
"Dia justru malah terkesan ingin memanfaatkan MUI sebagai lembaga yang menurut dia diakui kredibilitasnya oleh masyarakat untuk menjelaskan bahwa dia dapat mandat dari nabi sebagai wakil nabi," ujar Husni kepada wartawan di Markas Polda Metro Jaya, Jumat, 5 Mei 2023.
Sebuah surat yang dikirimkan kepada MUI sebelum aksi penembakan itu lantaran berharap agar lembaga ulama itu bisa mengomunikasikan klaim dirinya sebagai wakil nabi kepada masyarakat.
Pasalnya, kata Husni, jika Mustopa menyampaikannya sendiri secara langsung kepada masyarakat maka tidak ada satu pun yang akan percaya.
"Inilah persoalannya, sehingga dia juga mengakui Majelis Ulama tapi di sisi lain Majelis Ulama itu [dianggapnya] tidak punya kemampuan menyatukan umat Islam di seluruh dunia; hanya dia yang mendapat mandat," ujarnya.
Dalam surat yang dikirim Mustopa, ada sebuah mandat yang disebutnya diberikan dari Tuhan melalui nabi, Mustopa menganggap hanya dirinya yang memiliki superioritas untuk mendapat mandat tersebut.
Maka, Husni menilai, sejumlah upaya yang dilakukan Mustopa demi diakui sebagai wakil nabi tak pernah berujung baik sehingga ia pun melancarkan aksinya pada Selasa lalu.
"Dengan demikian saya berkesimpulan bahwa beliau sepertinya mengalami depresi berat dengan keyakinannya sebagai wakil nabi ini tidak ditanggapi oleh siapa pun," katanya.