5 Fakta Dadang Buaya, Preman Garut Buat Ulah Lagi dengan Bacok Orang
- VIVA/Diki Hidayat
VIVA Nasional – Dadang Sumarna alias Dadang Buaya, preman terkenal yang berasal dari Kabupaten Garut, kembali ditangkap polisi lagi setelah membacok dua warga.
Aksi kejahatan yang dilakukan Dadang Buaya terjadi di kawasan Miramareu, Pameungpeuk, Garut, Selasa, 25 April 2023 pagi sekitar pukul 02.00 WIB. Berikut deretan fakta Dadang Buaya yang kembali ditangkap polisi yang VIVA dapat berikan:
1. Sudah Diwanti-wanti
Sebelum Idul Fitri 1444 H kemarin, Dadang Buaya telah diwanti-wanti untuk tidak membuat masalah atau mengulangi perbuatannya yang melanggar hukum.
"Saya sudah ingatkan sebelum Lebaran kepada Dadang Buaya melalui anggota, termasuk seluruh residivis yang keluar penjara, jangan membuat masalah, jangan mengulangi perbuatan melanggar hukum," ujar Kapolres Garut AKBP Rio Wahyu Anggoro, dalam konferensi pers.
2. Bacok Dua Warga
Aksi onar Dadang 'Buaya' bersama anak buahnya terjadi di kawasan Miramareu, Pamengpuk. Dia membacok dua warga yakni atas nama Roni dan Opid alias Eyang.
Kedua warga itu langsung dibawa ke rumah sakit beberapa saat setelah kejadian. Keduanya mengalami luka bacok masing-masing di bagian punggung dan kepala.
3. Polisi Tangkap Anak Buah Dadang Buaya
Rio mengatakan ada dua orang dalam kejadian itu yang ditangkap polisi. Selain Dadang, ada seorang lainnya berinisial Y yang kini diperiksa polisi.
4. Merasa Kesal
Menurut pengakuan Dadang Buaya dan Yusup Suproni, penganiayaan yang berakhir dengan pembacokan itu terjadi karena mereka kesal telah dikata-katai korban saat sama-sama melintas di jalan raya.
Keduaya diketahui ditegur oleh korban karena mengendarai kendaraan dengan kencang. Kemudian saudara Yusup mengejar dan melakukan pemukulan terhadap dua orang korban tersebut.
Melihat terjadi pemukulan, saudara Dadang datang menghampiri dan melakukan pembacokan menggunakan golok kecil, korban terluka di kepala dan tangan dengan luka cukup parah," ungkapnya.
5. Korban Alami Luka Robek
Kedua korban yakni Opid alias Eyang dan Roni Darmawan langsung dilarikan ke IGD RSU Pameungpeuk karena mengalami luka robek akibat dibacok senjata tajam.
6. Pernah Serang Kantor Polisi dan Koramil
Jauh sebelum kejadian ini, Dadang 'Buaya' pernah dikenal sebagian salah satu preman terkenal si Garut Selatan.
Salah satu aksi kejahatan yang paling dikenal dari preman bernama asli Dadang Sumarna itu, saat dia nekat menyerang kantor Polsek dan Koramil Pameungpeuk. Aksi itu diketahui terjadi pada 28 Mei 2021 lalu.