Korlantas Polri Catat 365 Kecelakaan Terjadi Saat Mudik Lebaran 2023, Terbanyak Sepeda Motor
- VIVA / Eduward Ambarita
VIVA Nasional – Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri mencatat sebanyak 365 kecelakaan terjadi di seluruh Indonesia selama mudik Lebaran 2023. Terhitung sejak tanggal 18 sampai 20 April 2023 atau H-2 Lebaran.
Direktur Penegakan Hukum (Dirgakkum) Korlantas Polri, Brigadir Jenderal Aan Suhanan mengatakan, kecelakaan yang terjadi paling banyak melibatkan sepeda motor.
"Dari data rekapitulasi nasional ada 365 kasus kecelakaan. Jumlah ini menurun 65% dibanding tahun 2022, yakni 979 kasus," ujar Aan dalam keterangannya, Jumat, 21 April 2023.
"Berdasarkan jenis kendaraan, paling banyak kecelakaan melibatkan sepeda motor. Presentasenya sampai 74%," ujarnya menambahkan.
Ilustrasi Polisi olah TKP kecelakaan
- VIVA.co.id/ Sherly (Tangerang)
Aan mengatakan, dari 365 kecelakaan yang terjadi itu, terdapat 47 korban tewas, 33 orang luka berat dan 503 orang luka ringan.
"Jumlah korban ini menurun lebih dari 50 persen jika dibandingkan dengan catatan Operasi Ketupat pada tahun 2022," kata Aan.
Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya sebelumnya mengimbau masyarakat untuk tidak menggunakan sepeda motor sebagai kendaraan mudik ke kampung halaman.Â
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Latif Usman mengatakan motor bukan merupakan kendaraan yang digunakan untuk perjalanan jarak jauh. Imbauan ini diberikan dalam rangka mengedepankan keselamatan selama perjalanan mudik Lebaran 2023.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi M. Latif Usman.
- VIVA.co.id/ Foe Peace Simbolon
"Jalur alternatif kan memang menjadi favorit pemudik motor, tapi kita mengimbau betul bahwa motor itu bukan untuk perjalanan jauh. Jadi kita mengharapkan betul itu untuk dihindari," kata Latif kepada wartawan, Senin, 10 April 2023.
Kendati mengimbau untuk tidak menggunakan sepeda motor, Latif menegaskan pihaknya tetap akan melakukan penjagaan di perbatasan DKI Jakarta untuk mengawasi pemudik yang menggunakan sepeda motor.Â
"Kami akan tetap melakukan penjagaan khususnya memang di jalur arteri kepada saatnya nanti keberangkatan ini target utama kami yaitu jalur Kalimalang sampai dengan perbatasan Bekasi dan ke arah barat yaitu ke Tangerang, lewat Daan Mogot sampai nanti di ujung wilayah Serang," ujarnya.Â
Prediksi Mobilitas Pemudik Nataru: 9,2 Juta Orang Diperkirakan Akan Masuk ke Sumut
Puncak arus mudik Nataru di Sumut diperkirakan akan terjadi pada 21 hingga 23 Desember 2024.
