Kapolri: Bajing Loncat Siap-siap Berurusan sama Brimob dan TNI Jika Nekat Aksi di Jalur Mudik

Kapolri Jenderal Sigit Sulistyo di Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2023
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

VIVA NasionalKapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengerahkan tim Reserse dan Brimob untuk mengawasi aksi kejahatan, baik pencurian hingga perampasan di sejumlah jalur mudik Lebaran Hari Raya Idul Fitri 2023. Menurut dia, petugas ini akan ditugasi melakukan pengamanan dan pengawalan di titik-titik yang dinilai rawan bagi pemudik.

“Jadi wilayah-wilayah yang potensi terjadi tindak pidana bajing loncat, penodongan dan sebagainya, telah disiapkan Satgas Pengamanan gabungan dari Brimob, Reserse, TNI untuk melakukan penyisiran,” kata Sigit di Monas pada Senin, 17 April 2023.

Ucapkan Selamat Natal 2024, Kapolri: Teruslah Genggam Erat Persaudaraan

Kapolri Jenderal Sigit Sulistyo di Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2023

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

Danlanud Sultan Hasanuddin Marsma TNI Bonang Akan Tindak Tegas Personel yang Terlibat LGBT

Selain itu, Sigit mengatakan Polri bersama stakeholder lainnya telah menyiapkan 2.787 posko mudik di sejumlah titik wilayah Indonesia, baik jalur arteri maupun jalan tol. Adapun, rinciannya yaitu 1.850 posko pengamanan, 713 posko pelayanan dan 217 posko terpadu.
Kapolri Minta Perhatian Khusus Wisata Anyer hingga Carita Selama Nataru


“Ada pos-pos, pos pelayanan yang kita siapkan. Masyarakat yang mungkin mendapatkan informasi atau mengalami gangguan, silahkan melapor ke pos-pos tersebut nanti kita akan tindaklanjuti,” ujarnya.

Kapolri Jenderal Sigit Sulistyo di Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2023

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa


Selanjutnya, Sigit memerintahkan jajarannya untuk meningkatkan kegiatan patroli pada jam-jam rawan terjadinya aksi kejahatan, baik di pemukiman warga maupun jalan-jalan selama periode mudik Lebaran Hari Raya Idul Fitri 2023.

“Kita harus menjaga situasi Kamtibmas melalui berbagai kegiatan seperti patroli pada jam-jam rawan untuk mengantisipasi tindak pidana. Kita juga pastikan seluruh wilayah yang dilewati apakah itu di jalur tol, utamanya non tol ini betul-betul kita bisa jaga dan kita kawal dengan baik,” jelas dia.

Disamping itu, Sigit memerintahkan anggotanya agar melakukan pengecekan secara berkala di rumah masyarakat yang kosong karena ditinggal mudik Lebaran 2023. "Khusus bagi rumah yang ditinggal mudik, masyarakat agar melapor ke Ketua RT/RW maupun Bhabinkamtibmas setempat dan lakukan penguatan patroli,” pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menggelar pasukan Operasi Ketupat 2023 untuk pengamanan arus mudik dan arus balik Lebaran Hari Raya Idul Fitri 2023 di Halaman Monas, Jakarta Pusat pada Senin, 17 April 2023.

Hadir dalam kegiatan tersebut Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendi; Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi; Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono; Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas; Panglima TNI diwakili Kasum TNI, Letjen Bambang Ismawan.

“Apel gelar pasukan merupakan bentuk pengecekan akhir kesiapan pelaksanaan Operasi Ketupat 2023. Kegiatan ini juga merupakan wujud nyata sinergitas Polri dengan seluruh stakeholder terkait, dalam rangka mengamankan mudik dan perayaan Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah,” kata Sigit.

Kapolri Jenderal Sigit Sulistyo di Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2023

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa


Menurut dia, Kementerian Perhubungan memperkirakan potensi pergerakan masyarakat akan mengalami peningkatan saat arus mudik Lebaran 2023 dibanding tahun 2022. Pada mudik 2022, ada 85,5 juta jumlahnya meningkat menjadi 123,8 juta tahun 2023 atau meningkat 44,8 persen.

“Kerja keras bersama pada pengamanan mudik lebaran tahun lalu mendapatkan apresiasi dari masyarakat. Penilaian positif tersebut harus menjadi pemacu semangat sehingga pengamanan mudik tahun 2023 mampu dilaksanakan dengan baik,” ujarnya.
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto

Nasib tak Ada yang Tahu, Jenderal TNI Agus Subiyanto Dulu Ditolak Jadi Satpam

Kisah Panglima TNI Agus Subiyanto yang pernah ditolak sebagai petugas keamanan atau satpam, namun bangkit menghadapi rintangan hingga mencapai puncak karier di militer.

img_title
VIVA.co.id
26 Desember 2024