Profil Gubernur Lampung Arinal Djunaidi yang Dikritik TikToker Bima Yudho
- YouTube
VIVA Nasional – Gubernur Lampung Arinal Djunaidi menjadi sorotan usai daerahnya dikritik oleh Bima Yudho Saputro. Dalam kritiknya pemilik akun TikTok @awbimaxreborn itu menyampaikan pembangunan di Lampung yang tak kunjung maju.
Terbaru, menanggapi kritik tersebut, Arinal mengatakan bahwa dia akan mencatat terlebih dahulu kritik yang masuk untuk disesuaikan dengan skala prioritas demi kemajuan Lampung. Tanggapan itu disampaikan Arinal melalui akun Instagram miliknya, @arinal_djunaidi, seperti dilihat VIVA Senin, 17 April 2023.
Profil Gubernur Lampung Arinal Djunaidi
Mengutip beberapa sumber, Arinal merupakan putra asli Lampung, dia lahir di Tanjung Karang pada 17 Juni 1956 silam (kini 66 tahun). Dia menempuh pendidikan S1 di Fakultas Pertanian, Universitas Lampung (Unila). Selama menjadi mahasiswa, Arinal aktif di berbagai organisasi kemahasiswaan. Ia pernah menjadi Ketua Senat Mahasiswa Unila di tahun 1978, bahkan pernah menjadi Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Lampung pada tahun 1981.
Arinal menyelesaikan pendidikannya di Unila pada tahun 1981 dan meraih gelar Sarjana Pertanian (S.P). Setelah lulus kuliah, Arinal sempat menjadi pengusaha hingga akhirnya menjadi aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemprov Lampung.
Karier sebagai aparatur sipil negara (ASN)
Karirnya sebagai ASN dimulai dengan menduduki jabatan sebagai Kepala Administrasi Penyuluhan Dinas Pertanian Kotamadya Bandar Lampung periode 1986-1990. Lalu, dia dipromosikan menjadi Kepala Administrasi Penyuluhan Dinas Pertanian Tanaman Pangan Provinsi Lampung periode 1990–1994.
Arinal kemudian menduduki jabatan sebagai Kepala Administrasi Pengembangan Agribisnis Dinas Pertanian Tanaman Provinsi Lampung periode 1994–1999. Kemudian menduduki jabatan Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Lampung periode 2005–2010.
Hingga dia pun dipercaya menduduki jabatan sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Lampung sejak 2014 hingga pensiun 2016. Adapun sebelum pensiun, Arinal bergabung dengan Partai Golkar sebagai Ketua DPD Golkar Lampung sejak 2017 hingga saat ini.
Pada tahun 2018 silam, Arinal dan Chusnunia Chalim berhasil memenangkan Pemilihan Gubernur Lampung. Kedua pasangan itu dilantik oleh Presiden Jokowi pada 12 Juni 2019 dan menjabat hingga 2024.
Dalam pelantikan itu Arinal membeberkan bahwa selama 5 tahun ke depan ada 33 janji politik dan 9 program kerja prioritas yang harus dipenuhinya kepada masyarakat Lampung. Program prioritas itu di antaranya adalah sektor pertanian dalam artian luas, pembangunan infrastruktur, dan pembangunan parawisata.