Wali Kota Arief: Sekitar 200 Ribu Masyarakat di Tangerang bakal Mudik Lebaran 2023
- ANTARA/Azmi Samsul Maarif
VIVA Nasional – Wali Kota Tangerang Arief R Wismamsyah menyebutkan ada 100 hingga 200 ribu orang yang tinggal di Kota Tangerang akan melakukan mudik lebaran 2023.
Angka ini pun disebutkan Arief, mengalami peningkatan dibandingkan dengan tahun 2022. Hal ini karena, pemerintah telah mencabut status PPKM Covid-19.
"Prediksi tahun ini akan lebih banyak (pemudik) karena sudah tiga tahun masyarakat tidak mudik karena Covid-19," katanya, Minggu, 16 April 2023.
Lanjutnya, banyaknya masyarakat Tangerang mudik lantaran, kota dengan julukan seribu jasa itu menjadi pilihan para pendatang untuk mengadu nasib. Sehingga, saat momentum lebaran tiba, akan terjadi pergerakan orang lebih besar untuk pulang ke kampung dari Kota Tangerang.
Wali Kota Tangerang Arief R Wismamsyah
- Sherly (Tangerang)
"Kebanyakan masyarakat pendatang itu tinggal di kontrakan seperti di Jatiuwung, Periuk, sebagian di Cibodas terus wilayah Batuceper, banyak kawasan-kawasan industri yang pulang kampung," ujarnya.
Atas kondisi ini juga, Tangerang yang turut menjadi lintasan masyarakat untuk mudik lebaran 2023, melakukan beberapa persiapan. Salah satunya, memasang RPPJ (Rambu Pendahulu Petunjuk Jurusan).
Melalui, Kepala Dishub Kota Tangerang, Achmad Suhaely mengatakan, hal itu dilakukan sebagai upaya memberikan pelayanan terbaik kepada para pemudik yang rute perjalanannya melewati Kota Tangerang.
"Rambu petunjuk jalan ini dipasang di jalan-jalan nasional yang menjadi rute pasti perjalanan para pemudik dan ada di sepanjang jalan utama arah Jakarta menuju Serang atau pulau Sumatera, begitu pun sebaliknya," ujarnya.
Pemasangan rambu petunjuk jalan ini dilakukan di 19 titik lokasi strategis yang telah ditentukan. Selain itu, rambu petunjuk jalan ini dapat membantu pemudik untuk lebih mudah memahami rute perjalanan menuju kota tujuan.
"Pemasangan rambu petunjuk jalan ini bermanfaat untuk memperlancar arus lalu lintas, menghindari kecelakaan, serta menghindari ketersesatan sehingga efesiensi waktu dan menghemat bahan bakar bisa dirasakan para pemudik nantinya," ungkapnya.
