Jumat Agung: Kota Ruteng 'Hening' Sehari

Misa Kamis Putih Pembasuhan Kaki di Katedral Ruteng
Sumber :
  • Jo Kenaru (Manggarai-NTT)

VIVA Nasional – Keuskupan Ruteng Nusa Tenggara Timur yang memimpin umat Katolik di Manggarai, Manggarai Barat, dan Manggarai Timur menetapkan Jumat Agung Hening pada 7 April 2023 mulai jam 06.00 WITA hingga Pukul 18.00 WITA.

Bisa Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi, Pengembangan PLTP Ulumbu Unit 5-6 Didorong Beroperasi Tepat Waktu

Kebijakan tersebut merupakan kesepakatan Panitia Bersama Jumat Agung Keuskupan Ruteng Bernomor 04/III/Pan.Paskah/2023. Dan keputusan itu telah diumumkan di 29 paroki dan 3 kevikepan yakni Vikep Reo Manggarai, Vikep Borong Manggarai Timur dan Vikep Labuan Bajo Manggarai.

Kepada masyarakat luas diminta untuk menciptakan suasana hening selama 12 jam mengenang peristiwa penyaliban Yesus Kristus oleh orang-orang Yahudi di bawah perintah Herodes.

Mobilisasi saat Misa Natal 2024 Lebih Mudah Karena Ada Terowongan Silaturahmi Istiqlal-Katedral

Gereja Katedral Ruteng, NTT

Photo :
  • Jo Kenaru (Manggarai-NTT)

“Jumat Agung tahun 2023 menjadi Jumat Agung hening mulai dari pukul 06.00 pagi sampai pukul 06.00 sore. Untuk itu dihimbau kepada seluruh umat untuk Pertama: tidak melakukan aktivitas berupa membuka toko, kios, bengkel-bengkel dan rumah-rumah makan,” isi surat tersebut.

Selain Terowongan Silaturahim Penghubung Istiqlal dan Katedral, Ada Area Parkir Bersama Kapasitas 1.000 Kendaraan

“Kedua: tidak membunyikan musik, tidak melakukan aktivitas perjalanan dengan menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat dalam kota Ruteng maupun keluar kota Ruteng,” demikian poin kedua surat Panitia Bersama Jumat Agung itu.

Pada bagian lain surat tersebut dikecualikan untuk kendaraan Panitia Jumat Agung, mobil Ambulans, atau kendaraan antar jemput orang sakit, kendaraan operasional TNI/Polri, Sat Pol PP serta Kendaraan Dinas Perhubungan.

Dibacakan saat misa Kamis Putih

Salah satu paroki yang menyatakan siap menjalankan imbaun Jumat Agung Hening yakni Paroki Santu Mikhael Kumba Ruteng.

Pernyataan kesediaan melaksanakan Jumat Hening  ditandatangani Pastor Paroki Santu Mikael Kumba, RD Antonius Ryanto Latu Batara dan Ketua Pelaksana I DPP Florianus Mentot.

“Masyarakat di wilayah Paroki Santu Mikhael Kumba diharapkan tidak melakukan aktivitas perjalanan, baik menggunakan roda 2 maupun roda 4 dalam Kota Ruteng. Setelah menandatangani surat kesepakatan, kami langsung umumkan di altar pada misa Kamis Putih dan menggunakan mobil keliling di setiap wilayah paroki pada malam ini,” ujar Flori Mentot, Ketua Pelaksana I DPP Paroki Santu Mikhael Kumba, usai misa Kamis Putih, 6 April 2023 malam.

Umat Katolik datang misa Kamis Putih di Katedral Ruteng

Photo :
  • Jo Kenaru (Manggarai-NTT)

“Kami mengharapkan agar semua orang menaati dan bersama-sama menciptakan suasana hening dalam Kota Ruteng dan sekitarnya mulai jam 06.00 pagi sampai dengan pukul 18.00 sore. Jumat Agung Hening sudah menjadi kesepakatan bersama dari 7 Paroki sekota Ruteng sebagai panitia,” tekan Flori Mentot.

“Panitia berharap agar kesepakatan yang dikirimkan ke sejumlah paroki telah disosialisasikan kepada semua umat, agar pada Hari Jumat Agung, tidak ada lagi kendaraan yang lalu-lalang kecuali kendaraan yang masih dibolehkan jalan seperti ambulans dan kendaraan aparat keamanan,” tutupnya. (Jo Kenaru/tvOne/Manggarai-NTT)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya