Anggota DPRD DIY Meninggal di Ruang Tunggu Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali
- Maha Liarosh (Bali)
VIVA Nasional - Calon penumpang Citilink rute Denpasar-Jakarta meninggal dunia di ruang tunggu gate 1 terminal keberangkatan Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali. Penumpang itu diketahui bernama Suparja (57) yang merupakan anggota DPRD Provinsi DIY.
Dalam pemeriksaan medis, penumpang tersebut meninggal dunia akibat serangan jantung.
Kasat Reskrim Polres Kawasan Bandara I Gusti Ngurah Rai Iptu Rinson Ritonga mengatakan, dr. Novita Sari dan tim medis KKP masih mendeteksi tanda-tanda kehidupan pada diri penumpang tersebut
"Masih ada nafas, namun sudah tidak dalam batas stabil," kata Ritonga, Selasa, 4 April 2023.
Penumpang asal Gunung Kidul itu berada dalam manifest penerbangan maskapai Citilink pada Selasa, 4 April 2023 pukul 10:25 WITA dengan tujuan Jakarta.
Dalam pemeriksaan yang dilakukan kepolisian terhadap barang bawaan penumpang tersebut, diketahui ada beberapa obat yang terkait dengan penyakit jantung.
"Selang berapa menit setelah dilakukan pemeriksaan, sekitar pukul 10.35 WITA calon penumpang tersebut dinyatakan meninggal dunia dengan diagnosa penyakit jantung. Jenazah dibawa ke RSUD Sanglah," kata Rinson Ritonga.
Sebelumnya, korban akan melakukan penerbangan tujuan Jakarta pada Selasa, 4 April 2023, pukul 10:25 WITA. Pada pukul 09.59 WITA korban melakukan scan bercode boarding pass di area pintu masuk.
Selanjutnya, pukul 10.10 WITA korban menuju ruang tunggu gate 1 terminal keberangkatan domestik Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali.
Dalam pengecekan manifest penumpang, maskapai mendapati masih ada satu penumpang yang belum melakukan scan boarding pass.
Selanjutnya, pihak Citilink mencari di sekitar area ruang tunggu. Disitu, ditemukan calon penumpang duduk terdiam sambil memegang boarding pass pesawat Citilink dengan nomor penerbangan QG 681.
Sementara, teman korban Andriana Wulandari mengatakan, sesuai jadwal, korban seharusnya pulang pada Rabu, 5 April 2023.
"Korban pulang sendiri hari ini karena ada urusan keluarga dan rekan korban sesama Anggota DPRD masih di Bali, saya menerima info sudah meninggal di Bandara I Gusti Ngurah Rai," kata Andriana.