MPR Dorong Pemerintah dan PSSI Perjuangkan Hak sebagai Tuan Rumah Piala Dunia U-20
- DPR
VIVA Politik – Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI Hidayat Nur Wahid mendorong Pemerintah dan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) untuk terus memperjuangkan hak sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20.
"Pemerintah dan PSSI mestinya terus berusaha untuk memperoleh haknya," kata Hidayat di Jakarta, Jumat, 1 April 2023.
Bila perlu, kata dia, Pemerintah dan PSSI membawa persoalan ini ke Court of Arbitration for Sport (CAS) untuk mendapatkan keadilan dan tegaknya sportivitas. "Agar Indonesia yang sudah jadi korban diskriminasi FIFA, tidak malah diberi sanksi juga oleh FIFA," katanya, menegaskan.
Pelatih Timnas U-20 Indonesia Shin Tae-yong berikan instruksi ke pemainnya
- ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/nym
Sebagai tuan rumah, katanya, Indonesia sudah banyak mengeluarkan dana hingga mempersiapkan pemain untuk mengikuti event internasional tersebut.
Ia berharap Pemerintah dan PSSI juga menolak sanksi apa pun dari FIFA buntut kegagalan menjadi tuan rumah dari Piala Dunia U-20.
Selain itu, sikap PKS, PDI Perjuangan, dan ormas-ormas seperti Muhammadiyah, MUI, dan KNPI sudah sesuai dengan konstitusi. "Dengan aturan hukum yang sangat jelas seperti tertera dalam Peraturan Menlu Nomor 3 Tahun 2019," katanya.
Inspeksi stadion Piala Dunia U-20 oleh FIFA
- PSSI
Dengan kondisi itu, kata Hidayat, tidak layak Indonesia diberi sanksi atas sikapnya. Jika sikap menyelamatkan FIFA dari sikap diskriminatif dan menghormati kedaulatan Indonesia bisa sukses, itu bisa jadi warisan PSSI dan Presiden Jokowi yang akan terus dikenang. (ant)
