Jokowi Disebut Sudah Kantongi Nama Calon Kepala BNPT Pengganti Boy Rafli
- Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden
VIVA Nasional – Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan, Mahfud MD, angkat bicara mengenai pengganti Boy Rafli Amar sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulanan Teroris (BNPT) pada tahun 2023 ini. Mahfud mengatakan, Presiden Jokowi telah mengantongi nama sosok yang akan menduduki posisi Kepala BNPT menggantikan Boy.
"Oh sudah ada namanya di saku Presiden," kata Mahfud MD, kepada awak media di lingkungan Istana Kepresidenan, Jakarta, pada hari ini, Selasa 28 Maret 2023.
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme, Komjen Pol Boy Rafli Amar.
- VIVA/ Dani Randi.
Namun mengenai siapa yang akan ditunjuk oleh Jokowi sebagai Kepala BNPT menggantikan Boy Rafli Amar itu Mahfud enggan mengungkapkannya. Dia meminta semua pihak untuk bersabar karena nanti sosok yang akan menjadi Kepala BNPT akan diumumkan pada saat akan dilantik.
Mengenai waktu pelantikan, Mahfud juga enggan mengungkapkannya. "Tunggu istana aja lah nanti," ujar Mahfud singkat.
Sebagaimana diketahui, Kepala BNPT, Komjen Boy Rafli Amar genap berusia 58 tahun pada 25 Maret. Usia 58 tahun itu merupakan masa pensiun bagi anggota Polri.
Irjen Boy Rafli Amar sendiri resmi menjabat sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) sejak dilantik oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara Jakarta, pada Rabu 6 Mei 2020. Boy dilantik menjadi Kepala BNPT untuk menggantikan pendahulunya, Komjen Suhardi Alius yang telah menjabat sejak Juli 2016.
Sepanjang kariernya, Boy sempat menduduki sejumlah posisi strategis di institusi kepolisian. Sebelum menjabat Kepala BNPT, Boy ditunjuk menjadi Wakil Kepala Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Polri (Wakalemdiklat). Jabatan itu ia emban sejak Agustus 2018.
Kepala BNPT Boy Rafli Amar saat di Bali.
- Istimewa
Tahun sebelumnya, tepatnya pada April 2017, Boy menjabat sebagai Kepala Polda Papua. Tak hanya Papua, jabatan kapolda juga pernah diemban Boy untuk wilayah Banten selama sekitar dua tahun yaitu pada Desember 2014-April 2016.
