Ungguli KPK, Kejagung Tak Mau Berpuas Diri jadi Penegak Hukum Paling Dipercaya Publik
- ANTARA
VIVA Nasional – Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung (Kejagung), Ketut Sumedana, mengatakan Kejaksaan Agung tidak ingin merasa berpuas diri dengan hasil survei Indikator Politik Indonesia (IPI), yang menempatkan Korps Adhyaksa sebagai lembaga yang dipercaya masyarakat pada urutan pertama. Sedangkan di bawahnya ada Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK dan Polri.
Berdasarkan hasil survei nasional Indikator periode Februari dan Maret 2023, dalam kategori kepercayaan terhadap lembaga dalam penegakan hukum, Kejaksaan Agung berada di posisi pertama dengan persentase 72,6 %. Tak hanya itu, kategori kepercayaan terhadap lembaga dalam pemberantasan korupsi, Kejaksaan juga menempati posisi pertama dengan persentase 68,8 %.
“Hasil survei ini tidak akan membuat Kejaksaan cepat berpuas diri. Namun, justru menjadi semangat untuk terus meningkatkan kinerjanya demi masyarakat,” kata Ketut melalui keterangannya pada Senin, 27 Maret 2023.
Dalam survei tersebut, Kejaksaan Agung masih menjadi lembaga yang cukup dipercaya oleh masyarakat dalam penegakan hukum dan pemberantasan korupsi. Jelas dia, Kejaksaan dipercaya masyarakat untuk mengusut tuntas kasus dugaan korupsi yang sedang berproses.
Diketahui, penyidik Kejaksaan Agung sedang menangani kasus dugaan korupsi dalam penyediaan infrastruktur Base Transceiver Station (BTS) 4G dan infrastruktur pendukung paket 1, 2, 3, 4, dan 5 BAKTI Kementerian Komunikasi dan Informatika Tahun 2020 sampai 2022.
“Kejaksaan Agung dipercaya oleh masyarakat akan mengusut tuntas kasus tersebut dengan persentase 67,1 %,” ujarnya.
Survei Indikator Politik Indonesia
Lembaga survei Indikator Politik Indonesia merilis riset terbarunya. Dalam temuan survei, Kejaksaan Agung di bawah pimpinan ST Burhanuddin berada di urutan teratas di antara lembaga penegak hukum lainnya.
Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi, menjelaskan public trust terhadap korps Adhyaksa masih di posisi pertama dibanding lembaga penegak hukum lain.
Dia membandingkan data temuan Indikator dalam survei pada Desember 2022 yang Kejagung dapat 76 persen. Kini, dalam survei terbaru Kejagung jadi 77,8 persen.
"Dalam temuan kami, public trust Kejaksaan Agung kini berada di angka 77,8 persen, menempatkan Kejaksaan tetap tertinggi di antara lembaga penegak hukum lain,” kata Burhanuddin saat paparannya secara virtual, Minggu, 25 Maret 2023.
Burhanuddin menambahkan dalam survei terbaru pihaknya, KPK dapatkan 71,5 persen. Lalu, Polri meraih angka 70,8 persen.
“Temuan ini kembali menempatkan Kejaksaan dengan tingkat kepercayaan tertinggi di antara lembaga penegak hukum lain," ujar Burhanuddin.