Tarawih Pertama, Ribuan Orang Sesaki Masjid Nasional Al Akbar Surabaya

Suasana Salat Tarawih pertama di Masjid Nasional Al Akbar Surabaya.
Sumber :
  • VIVA/Nur Faishal.

VIVA Nasional – Ribuan orang menyesaki Masjid Nasional Al Akbar Surabaya, Jawa Timur, pada malam Tarawih pertama pada Rabu, 22 Maret 2023, malam. Rakaan demi rakaat, mereka terlihat khusyuk melaksanakan Salat Tarawih di masjid kebanggaan warga Kota Pahlawan tersebut.

Menag Nasaruddin Umar: Seribu Hektar di PIK Tak Ada Suara Azan

Jemaah mulai berdatangan sejak menjelang Isya, sembari menanti pengumuman dari pemerintah yang mengeluarkan keputusan bahwa 1 Ramadan 1444 Hijriah jatuh pada Kamis, 23 Maret 2023. Setelah azan Isya, jemaah kian banyak dan memenuhi seluruh saf masjid.

“Alhamdulillah, Tarawih hari pertama di Masjid Nasional Al Akbar Surabaya sesuai dengan yang kami perkirakan, jemaahnya membeludak,” kata Juru Bicara Masjid Nasional Al Akbar Surabaya, Helmy M Noor, kepada wartawan.

Bantah Isu Usir Jemaah saat Gibran Salat Jumat di Semarang, Begini Penjelasan Paspampres

Suasana Salat Tarawih pertama di Masjid Nasional Al Akbar Surabaya.

Photo :
  • VIVA/Nur Faishal.

Dia menjelaskan, Salat Tarawih pertama di bulan Ramadhan tahun ini diikuti 15 ribuan orang. Tiga ruangan yang tersedia penuh sesak dengan jemaah. “Sesuai dengan hitung-hitungan sudah ada hitungannya, kiri, tengah dan sisi kanan,” tandas Helmy.

Menag Ungkap Masjid Negara di IKN Bakal Punya Imam Besar Seperti Istiqlal

Agar jemaah nyaman selama melaksanakan Salat Tarawih, kata Helmy, panitia sejak awal melakukan persiapan. Di antaranya membereskan urusan tempat wudu. Total 600 keran wudu disediakan. Seluruh kamar mandi dan toilet juga difungsikan.

Di sisi luar, lanjut Helmy, panitia juga menyiapkan sekira 30 keran tambahan yang ada di semua sisi pintu masuk masjid. “Selain itu, kita juga menyiapkan petugas pengatur saf. Kalau penuh semuanya, kita siapkan di sisi luar,” ujarnya.

Seperti diketahui, pemerintah menetapkan 1 Ramadan 1444 Hijriah pada Kamis, 23 Maret 2023. Keputusan itu disampaikan oleh Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas usai sidang isbat pada Rabu malam, yang didasarkan pada hasil pemantauan hilal atau rukyatul hilal di seluruh Indonesia.

“Ketinggian hilal di seluruh wilayah Indonesia pada posisi antara 6 derajat 42 menit sampai 8 derajat 45 menit dan elongasi dan elongasi 7, 55 sampai 9,56 menit. 124 titik rukyatul hilal ada beberapa orang melihat hilal, oleh karena itu sudah diatas ufuk dan kriteria MABIMS. Oleh karena itu secara mufakat bahwa 1 Ramadhan 1444 H jatuh pada hari Kamis 23 Maret 2023,," ujar Yaqut dikutip dari VIVA.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya