Usai 'Free-kick' David, Mario Dandy Selebrasi Bak Cristiano Ronaldo

Polisi gelar reka adegan atau rekontruksi kasus penganiayaan Mario Dandy Cs kepada David Ozora.
Sumber :
  • VIVA/Zendy Pradana.

VIVA Nasional – Dalam reka adegan atau rekonstruksi yang digelar pada Jumat 10 Maret 202, Mario Dandy Satriyo (20) menginjak-injak David Ozora hingga tak sadarkan diri. Penganiayaan itu dilakukan oleh Mario Dandy di perumahan Green Permata, Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan pada Senin 20 Februari 2023. 

Usai menginjak David, Mario Dandy tampak melakukan selebrasi bak pemain sepak bola ternama, Cristiano Ronaldo. Mario Dandy telah menginjak dan menendang David sebanyak dua kali pada bagian kepala. 

"Sebelumnya ada semacam provokasi dari tersangka SL, 'enak banget main bola ya?'. Kemudian MDS menjawab 'enak main bola'. Kemudian SL bilang memberikan aba-aba 'free kick'," ujar penyidik seraya memperagakan ucapan kedua tersangka, Jumat 10 Maret 2023.

Polisi gelar reka adegan atau rekontruksi kasus penganiayaan Mario Dandy Cs kepada David Ozora.

Photo :
  • VIVA/Zendy Pradana.

Kemudian, Mario Dandy lanjut menendang kepala David. Setelah itu dia kemudian melakukan selebrasi tersebut. "Tendangan terakhir 'free kick' kepada korban, MDS sambil seleberasi ala Cristiano Ronaldo," kata dia.

Mario pun masih melakukan penganiayaan kepada Dandy. Padahal, Shane sudah mencoba untuk melerai Mario Dandy.

"SL mencoba ingatkan MDS untuk hentikan perbuatannya, mendatangi dan menghalau. Di sini ada ucapan yang dikeluarkan SL 'sudah, sudah'," beber dia.

"Setelah SL bilang 'sudah sudah,' MDS menjawab 'engga takut gua anak orang mati'," sambungnya.

Sebelumnya, Mario Dandy Cs pun kepergok oleh salah satu saksi berinisial N telah menganiaya David yang merupakan anak dari pengurus pimpinan pusat GP Ansor DKI Jakarta. Namun, Mario beralasan bahwa David telah melecehkan adiknya.

Alasan tersebut pun terungkap ketika Mario Dandy tengah memeragakan reka ulang penganiayaan terhadap David di Perumahan Green Permata, Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan pada Jumat 10 Maret 2023.

Sakit Hati Dibilang Anak Haram, Pria di Asahan Bunuh Tetangganya

Mulanya, N meneriakan Mario Dandy yang tengah menganiaya David dari atas balkon salah satu rumah dekat dengan lokasi penganiayaan. N pun melihat David sudah tergeletak tak berdaya saat itu.

Polisi gelar rekonstruksi penganiayaan brutal Mario Dandy ke David Ozora

Photo :
  • VIVA/Zendy Pradana
Anggota Polri Masih Perlu Senjata Api meski Ada Kasus-kasus Penyalahgunaan, Menurut DPR

Setelah melihat hal itu, N pun langsung berlari menghampiri Mario Dandy dan juga menegurnya. "Ketika saya lari dari balkon saya tunjuk pelaku saya bilang 'kamu ngapain di sini' saya pemilik rumah ini," ujar saksi N saat ikut memeragakan rekontruksi penganiayaan Mario Dandy.

Kemudian, setelah N menghampiri Mario Dandy, N pun langsujg bertanya kepada Mario Dandy mengapa David bisa tergeletak. Lantas, Mario Dandy pun akhirnya berdalih bahwa David telah melecehkan adiknya. Adapun adik yang dimaksud itu yakni wanita berinisial AG.

Legislator PKB Duga Anak Bos Toko Roti Bukan Sakit Jiwa tapi Psikopat

"Saat saya tahu ini David saya tanya 'kamu ngapain teman anak saya' MDS jawab 'dia melecehkan adik teman saya tante’," kata N.

Polisi menunjukkan barang bukti sabu yang diamankan dari pelaku. VIVA/Dani Randi

Bayaran Tidak Sesuai Perjanjian, Pengedar Gelapkan 5 Kg Sabu-sabu Milik Warga Aceh di Thailand

Seorang pemuda asal Kabupaten Aceh Besar, Aceh berinisial MPZ (24) ditangkap polisi karena mengedarkan sabu-sabu seberat 1,2 kilogram di wilayah Banda Aceh dan Aceh Besar

img_title
VIVA.co.id
19 Desember 2024