Beredar Surat Dukungan Pejabat ASN ke PKB, 9 Parpol akan Laporkan ke Bawaslu

Sembilan Parpol di Bojonegoro sepakat laporkan ASN terlibat politik praktis
Sumber :
  • Dewi Rina (Bojonegoro)

VIVA Nasional – Beredarnya surat pernyataan pejabat Aparatur Negara Sipil (ASN) yang berisikan siap untuk memenangkan calon anggota legislatif dan bupati dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) pada Pemilu 2024 disikapi oleh 9 Partai Politik (Parpol) di Bojonegoro, Jawa Timur.

Kader Perempuan Berperan Dongkrak Suara di Pemilu 2024, PKB Bikin Women Leadership Forum

Mereka sepakat akan melaporkan Aparatur Negara Sipil yang terlibat dalam politik praktis ke Bawaslu dan Komisi ASN dalam Minggu ini.

Parpol yang sepakat tersebut yakni Partai Demokrat, PPP, Golkar, Gerindra, Nasdem, PAN, Hanura, Perindo, PKPI dalam rapat kesepakatan yang dilaksanakan di Adelia Cafe, Bojonegoro, Minggu siang ( 5/3).

Anggaran Makan Bergizi Gratis jadi Rp 10 Ribu, PKB: Bagaimana Bisa Cukup, Serahkan ke Perempuan

Sembilan Parpol di Bojonegoro sepakat laporkan ASN terlibat politik praktis

Photo :
  • Dewi Rina (Bojonegoro)

Sukur Priyanto, Ketua DPC Demokrat Bojonegoro mengatakan bahwa pertemuan sembilan Parpol tersebut selain menjalin silahturahmi juga terjadi kesepahaman terkait beredarnya surat pernyataan dukungan tersebut dianggap telah menciderai demokrasi.

Ikuti PKB, Organisasi Sayap Perempuan Bangsa Bakal Lebih Terbuka: Bukan Hanya Berasal dari NU

"Ada kesepahaman bagi kita semua untuk menyikapi isu yang beredar di lapangan berkaitan dengan surat dukungan tersebut merupakan bagian itimidasi yang dilakukan oleh salah satu parpol yang melibatkan ASN, Perangkat Desa, dan lembaga-lembaga lain," ungkap Sukur.

"Oleh karena itu, sembilan partai yang di sini sepakat akan menindaklanjuti dengan melaporkan ke Bawaslu dan Komisi ASN terkait proses itimidasi yang dilakukan dinilai sudah merugikan sistem demokrasi di Indonesia," tandas Sukur. 

"Masih dalam menyusun bukti - bukti yang ada, dan dalam minggu ini tuntas berkasnya kita bawa ke Bawaslu dan Komisi ASN," tegas Sukur.

"Ini sebagai warning bagi ASN yang terlibat di dalamnya yang tidak diperbolehkan terlibat politik praktis termasuk memanfaatkan fasilitas jabatannya," ujarnya.

Sukur juga mengingatkan juga kepada para Kades dan perangkat desa agar tidak ikut terlibat politik praktis dan terstruktur karena hal ini bisa dipidanakan.

Beredar Surat Pernyataan Pejabat Bojonegoro Dukung Calon PKB di Pemilu 2024

Photo :
  • Dewi Rina (Bojonegoro)

Selanjutnya dalam kesepakatan bersama tersebut juga meminta kepada pihak inspektorat melakukan pengawasan lebih di setiap kegiatan pertemuan yang bisa terjadi mengarah pada tindakan intimidasi politik praktis.

"Sering habis kumpul-kumpul pasti pada ngomong, sehingga kami telah memiliki bukti-bukti untuk kita proses lebih ke Bawaslu dan Komisi ASN," kata Sukur yang didampingi delapan partai lainnya dalam rilisnya dengan awak media.

Sementara Ketua DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Bojonegoro, H Soenaryo Abumain (Mbah Naryo) mengungkapkan juga bahwa kita sudah mengantongi bukti-bukti banyak keterlibatan ASN yang terlibat. 

"Yang bilang Hoax bukan saya, di antaranya bukti ada tandatangan itu yang akan kita laporkan ke Bawaslu," ujarnya.

"Pertanyaannya kalau mereka merasa dirugikan kenapa kok tidak melaporkan sampai saat ini, ada apa?," tanya Mbah Naryo.

Lasuri, Ketua DPC Partai Amanah Nasional (PAN) Bojonegoro, juga ikut berbicara bahwa pertemuan tersebut adalah untuk saling sinergi untuk mengawal demokrasi di Bojonegoro dengan bebas umum dan rahasia. " Kebebasan semua warga dalam menentukam pilihannya dalam pesta demokrasi," kata Lasuri.

Sementara Sriwahyuni Susilowati anggota DPRD dari Partai Golkar menyampaikan kehadirannya mendapatkan amanah dari Ketua DPC Golkar Bojonegoro Mitro'atin untuk hadir dan menyepakati rencana pelaporan tersebut.

Sembilan Parpol di Bojonegoro sepakat laporkan ASN terlibat politik praktis

Photo :
  • Dewi Rina (Bojonegoro)

Diketahui dengan beredarnya surat pernyataan pejabat Bojonegoro yang berisikan siap untuk memenangkan calon anggota legislatif dan bupati dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) pada Pemilu 2024.

Dalam satu lembar surat tersebut tertanggal 20 Januari 2023 itu, tertera nama dan tanda tangan disertai materai Rp10.000 atas nama Nanang Dwi Cahyono yang kini menjabat Plt Kepala Dinkominfo Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur.

Dalam pernyataannya itu, siap memenangkan caleg dan bupati dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Saat ini Bupati Bojonegoro dijabat oleh Hj. Anna Mu’awannah yang diusung oleh PKB.

Sebelumnya, atas beredarnya surat pernyataan dukungan tersebut, Nanang Dwi Cahyono membantahnya. “Itu hoaks,” jawabnya. (Dewi Rina/tvOne/Bojonegoro)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya