Dahsyatnya Ledakan Petasan di Blitar, Tubuh Korban sampai Terlempar 150 Meter
- FB
VIVA Nasional – Ledakan yang terjadi karena bubuk petasan di Dusun Tegalrejo, Desa Karangbendo, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, pada Minggu, 19 Februari 2023, malam, diduga berdaya ledak tinggi. Saking dahsyatnya ledakan, potongan tubuh korban tewas terlempar hingga sejauh kira-kira 150 meter.
Petugas SAR Trenggalek Eko Nurhasin yang ditugaskan untuk membantu evakuasi korban di lokasi menjelaskan, korban tewas ditemukan warga saat penyisiran dan evakuasi dilakukan hingga Senin, 20 Februari 2023.Â
Kondisi korban saat ditemukan sangat mengenaskan. Tubuh korban hancur dan beberapa bagian tubuh terlempar hingga sejauh 150 meter dari titik ledakan.
Eko menuturkan, tim gabungan masih melakukan penyisiran untuk menemukan potongan tubuh lain korban yang tewas. "Potongan tubuh korban ditemukan dengan jarak berkisar 100-150 meter dari lokasi ledakan," katanya dikonfirmasi wartawan.
Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Kepolisian Resor Blitar Kota Inspektur Polisi Satu Achmad Rochan sebelumnya menjelaskan, empat korban tewas dalam peristiwa memilukan itu adalah satu keluarga.Â
Mereka ialah Darman (65 tahun), pemilik rumah sekaligus pembuat petasan, dua anak Darman bernama Aripin dan Widodo, serta keponakan Darman bernama Wawa.
Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Blitar Ivong Berttyanto menuturkan, semua korban luka-luka akibat ledakan bubuk petasan tersebut semuanya sudah dilarikan ke rumah sakit terdekat.Â
Dia mengaku sampai saat ini pihaknya masih melakukan penyisiran dan evakuasi korban.
Berdasarkan data dari BPBD Jatim, korban luka akibat ledakan tersebut berjumlah lima orang. Sementara jumlah rumah rusak berat sebanyak satu unit, rusak ringan sebanyak 27 unit, dan satu unit masjid juga mengalami kerusakan.
Sebelumnya diberitakan, sebuah ledakan hebat terjadi di Dusun Tegalrejo, Desa Karangbendo, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, pada Minggu, 19 Februari 2023, malam diduga akibat timbunan bubuk petasan. Data sementara, empat orang tewas akibat peristiwa itu dan puluhan rumah rusak.Â
Kapolres Blitar Kota Ajun Komisaris Besar Polisi Argowiyono mengemukakan ledakan yang terjadi di Dusun Tegalrejo, Desa Karangbendo, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, diduga berasal dari bahan pembuatan petasan yang tersimpan di salah satu rumah warga.
"Untuk sementara dugaan awal penyebab ledakan adalah mercon (petasan), tetapi untuk memastikan, kami masih menunggu tim laboratorium forensik," kata Argowiyono kepada wartawan di Blitar, Senin.
Ia mengatakan saat ini polisi sudah melakukan sterilisasi hingga 100 meter dari jarak lokasi ledakan. Selain itu, sejumlah anggota kepolisian juga berjaga-jaga mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
Saat ini polisi juga melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) awal di lokasi kejadian.