Salah Satu Karangan Bunga untuk Richard Eliezer Berisi Kutipan Butir ke-5 Pancasila
- Julio Trisaputra/tvOne
VIVA Nasional – Sederet karangan bunga berjejer di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel) pada hari ini Rabu, 15 Februari 2023 saat pembacaan sidang vonis untuk Richard Eliezer atau Bharada E.
Dilansir dari tvOnenews, terlihat sejumlah karangan bunga menghiasi PN Jaksel dengan tulisan dukungan terhadap terdakwa Bharada E dalam kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J.
Karangan bunga dukungan untuk Bharada Richard Eliezer
- VIVA/Rahmat Fatahillah Ilham
Deretan karangan bunga tersebut berisi berbagai kata dukungan untuk Bharada E yang sedang menjalani sidang vonis. Salah satunya karangan bunga yang dominasi warna oranye dengan bertuliskan kata terima kasih kepada Richard Eliezer.
“Terima kasih Icad, dari kamu kita jadi tahu bahwa jujur tak selamanya indah tapi yakinlah akan ada pelangi setelah hujan #TorangDengIcad #IcadAdalahKita - Manado 15 Februari 2023," isi tulisan pada karangan bunga tersebut, dikutip pada Rabu, 15 Februari 2023.
Karangan bunga untuk mendukung Bharada E sidang vonis
- Julio Trisaputra/tvOne
Ada juga karangan bunga yang dominasi warna biru berisi tulisan, “Icad Kami Di Sini Menunggumu Pulang - Team Reog”. Selanjutnya adalah karangan bunga yang paling menarik dengan didominasi berwarna merah dan isinya mengutip dari butir ke-5 Pancasila.
“Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia, Buat Icad Apapun Keputusannya Kami Tetap Mendukungmu, Proud Of Ronny Talapessy & Team #SaveBharadaE #EliezerAdalahKita”.
Richard Eliezer atau Bharada E bakal saat ini tengah menjalani sidang vonis dalam kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Ronny Talapessy, kuasa hukum dari Richard Eliezer berharap agar majelis hakim PN Jaksel dapat memberi keputusan vonis ringan bagi kliennya. Pasalnya, hingga saat ini Bharada E masih berstatus sebagai justice collaborator (JC) pada kasus pembunuhan berencana Brigadir J tersebut.
"Kita, keluarga dan Ichad serta tim penasehat hukum percaya dan serahkan pada campur tangan Tuhan. Kita berharap yang terbaik untuk Ichad," ucap Ronny. "Menjelang vonis ini, kita bersama-sama terus mendoakan agar majelis hakim diberkati dengan hikmat dari Tuhan, dituntun oleh hikmat kebijaksanaan dari Tuhan sehingga dapat memberikan vonis yang terbaik, yang seadil-adilnya buat Richard," pungkasnya
