Dipolisikan Usai Aniaya Tukang Parkir, Anak Anggota DPRD Wajo Minta Maaf dan Ngaku Khilaf
- VIVA/Tangkapan layar video viral.
VIVA Nasional – Anak anggota DPRD Wajo, Sulawesi Selatan (Sulsel) yang viral menganiaya juru parkir akhirnya angkat bicara. Pria bernama lengkap Aan Saputra Wijaya itu memohon maaf dan mengaku khilaf atas tindakannya yang brutal.
Anak dari politisi Golkar sekaligus Wakil Ketua Komisi I DPRD Wajo, Zainuddin Ambo Saro itu mengaku nekat menganiaya tukang parkir tersebut lantaran kesal lantaran tak dihargai.
"Saya khilaf, memukul jukirnya. Tapi karena terlepas dari hal itu, itu kan emosi dan hal itu bagi saya itu sangat dipakasiri bagi kami," ujar Aan pada video klarifikasinya yang diunggah pada akun tiktok @Miftahul Khaer, Selasa 31 Januari 2023.
Selain itu, Aan juga mengaku akan menemui langsung juru parkir itu untuk langsung meminta maaf. Kemudian, dia juga siap mengikuti proses apapun jika saja apa yang terjadi tersebut berbuntut panjang dan menempuh jalur hukum.
"Saya mohon maaf, saya khilaf, mohon maaf kepada beliau. Insya Allah saya akan bertemu dengan beliau, memohon maaf," katanya
"Untuk proses apapun itu saya terima, saya harap juga kepada netizen agar tidak menyerang privasi saya dalam tanda kutip, keluarga saya, istri saya, dan akun bisnis saya yang lain," imbuhnya.
Lebih lanjut, Aan juga menegaskan, bahwa apa yang telah terjadi tidak ada hubungannya dengan keluarga atau pun yang lainnya.
"Itu gak ada hubungannya, karena itu adalah masalah pribadi saya," terangnya.
Sebelumnya diberitakan sebuah video di media sosial yang viral terkait aksi kekerasan seorang pria terhadap tukang parkir di depan Toko retail peralatan rumah tangga MR.DIY.
Menurut informasi, pria yang melakukan pemukulan itu ternyata merupakan anak dari salah satu Anggota DPRD Kabupaten Wajo bernama Aan Saputra Wijaya. Dia merupakan anak dari politisi Golkar sekaligus Wakil Ketua Komisi I DPRD Wajo, Zainuddin Ambo Saro.
Aksi kekerasan itu pun terjadi di Kota Sengkang, Jalan Andi Paggaru, Kelurahan Teddaopu, Kecamtan Tempe, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, (Sulsel).
Dalam video yang beredar, terlihat tukang parkir itu sedang mendorong mobil salah satu pengunjung karena mogok. Namun tak lama kemudian, pelaku datang dan menendang korban hingga terpental dan oleng.
Kapolres Wajo AKBP Fatchur Rochman yang dikonfirmasi membenarkan perihal kejadian tersebut. Kata dia, kasus penganiayaan tersebut saat ini sementara didalami dengan memanggil korban dan pelaku untuk segera diperiksa.
"Benar, kasusnya sementara didalami. Laporan sudah kami terima juga dari keluarga korban," ungkap Fatchur Selasa 31 Januari 2023.
Dia menerangkan, bahwa pihaknya akan segera memannggil masing-masing pihak baik itu korban maupun terduga pelaku untuk dimintai keterangan terkait kasus tersebut.
"Nanti kita dalami dulu karena kami akan panggil kedua pihak untuk dimintai keterangan. Kami mau tahu dulu seperti apa latar belakangnya. Karena belum ada yang kita periksa, baru menunggu hasil visum juga," terangnya.