Kenangan Terindah Putri Candrawathi Bisa Jadi Pembina Tim Hadroh di Polres Brebes

Putri Candrawathi, Sidang Pembacaan Pledoi
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

VIVA Nasional – Istri mantan Kepala Divisi Propam Polri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi mengaku senang bisa ikut merintis dan membina kelompok seni yang bernafas Islami di Polres Brebes, Jawa Tengah.

Karena Warisan Pria di Surabaya Bunuh Adik dan Keponakan, Ujungnya Menyesal

Hal itu tertulis dalam nota pembelaan atau pledoi Putri Candrawathi untuk menanggapi tuntutan yang dibacakan jaksa penuntut umum (JPU) di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, terkait kasus pembunuhan berencana terhadap Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J.

Putri Candrawathi, Sidang Pembacaan Pledoi

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa
Brimob Siapkan 5 Ha Lahan di Karawang Timur Dukung Program Ketahanan Pangan

Putri mengungkap salah satu hal yang sangat berkesan di hati yaitu ketika bersama pengurus Bhayangkari lainnya ikut merintis sekaligus membina grup Hadroh Bhayangkari di Polres Brebes. Lalu, group Hadroh ini berprestasi di kompetisi tingkat Kabupaten.

Nah, Putri merintis dan membina grup hadroh ketika mendampingi Ferdy Sambo dipercayakan memimpin Kapolres Brebes – Jawa Tengah. Saat itu, Putri bersama para istri Bhayangkari disana terpanggil untuk meningkatkan kualitas pendidikan anak-anak polisi di TK Bhayangkari daerah Brebes.

Putusan MK soal Hukuman bagi Aparat Tak Netral dalam Pilkada Kurang Berefek Jera, Kata Akademisi

Putri Candrawathi, Sidang Pembacaan Pledoi

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

“Sebagai seorang Kristiani, saya bersyukur bisa menjalankan prinsip dan nilai toleransi yang sesungguhnya. Karena dengan toleransi itulah kita mampu menggali potensi terbaik setiap orang,” kata Putri dalam nota pembelaannya dikutip pada Rabu, 25 Januari 2023.

Putri merasakan semangat solidaritas bersama para Bhayangkari, dan mereka boleh merasakan beberapa pencapaian yang bermakna dalam hidup. Sebagai istri polisi, Putri senantiasa menjalankan multiperan dan tanggungjawab baik kepada keluarga atau organisasi Bhayangkari secara seimbang.

Tentu, Putri belajar bagaimana istri harus mendampingi suami, mendapat bimbingan dan pengalaman dari para senior di Bhayangkari. “Nilai-nilai penting seperti melayani bukan untuk dilayani, senantiasa saya jalankan hingga detik ini,” ujarnya.

Sidang Tuntutan Putri Candrawathi

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

Bahkan, Putri juga harus belajar merelakan dan memahami situasi yang mewajibkan suami untuk mendahulukan pelaksanaan tugas melayani masyarakat. Dalam sebuah kondisi tertentu, suami harus pergi menjalankan tugas saat Putri sedang menjalani kehangatan bersama keluarga dan merindukannya.

“Sebagai isteri Polisi, Saya paham dan harus ikhlas. Harus rela. Karena kecintaan terhadap keluarga tumbuh bersama dan sama besarnya dengan kecintaannya terhadap institusi Polri,” ujarnya.

Sebagai seorang Bahayangkari, Putri memahami pendidikan adalah hal yang utama. Dengan pendidikan, dapat dibentuk karakter agar mampu bertahan di setiap keadaan. Maka dari itu, ia menyampaikan rasa syukur kepada Pimpinan Bhayangkari yang telah mempercayakan tugas Bendahara Umum Bhayangkari Pusat sejak tahun 2020.

Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi, Sidang Lanjutan Saksi Ahli Meringankan

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

“Kepercayaan ini bukan hal yang mudah, namun dengan rasa cinta terhadap organisasi Bhayangkari. Saya tidak pernah lelah untuk menjalankan amanah itu. Saya juga menyampaikan permohonan maaf, karena sekarang tidak bisa lagi menjalankan tugas dan berkontribusi kepada organisasi yang saya banggakan dan cintai. Semoga Organisasi Bhayangkari terus maju dan berkembang di masa depan,” pungkasnya.
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya