Gempa M 5,0 di Mamberamo Papua Berpusat di Darat, Tidak Berpotensi Tsunami

Ilustrasi - Seismograf, alat pencatat getaran gempa.
Sumber :
  • ANTARA

VIVA Nasional – Gempa bumi dengan magnitudo 5 yang mengguncang Mamberamo Raya, Papua Pegunungan, tidak berpotensi tsunami. Demikian disampaikan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) dalam keterangan resminya dikutip Sabtu, 14 Januari 2023.

BNPB Tak Gunakan Fasilitas Sekolah untuk Tempat Pengungsian Terdampak Gunung Ibu

"Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo 5,0," kata Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono di Jakarta, Sabtu.

Episentrum gempa terletak pada koordinat 2,49 derajat Lintang Selatan, 138,58 derajat Bujur Timur atau tepatnya berlokasi di darat 11 kilometer arah timur laut Mamberamo Tengah, Mamberamo Raya, Papua di kedalaman 50 kilometer.

Miyazaki Jepang Dilanda Tsunami usai Gempa 6,9 SR

Ilustrasi gempa guncang Papua.

Photo :
  • Dok. BMKG

Setelah memerhatikan lokasi episentrum dan kedalaman hiposentrum, gempa yang terjadi merupakan jenis gempa dangkal. Hal itu terjadi karena adanya aktivitas sesar lokal di Zona Sesar Memberamo.

Gempa di Jepang 6,9 SR, Peringatan Tsunami Dikeluarkan

Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan gempa memiliki mekanisme pergerakan turun (normal fault).

Gempa yang terjadi pada pukul 22.41 WIB tersebut berdampak dan dirasakan di daerah Sarmi dengan skala intensitas III Modified Mercally Intensity (MMI).

Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi tersebut tidak berpotensi tsunami.

Hingga pukul 23.10 WIB, hasil monitor BMKG tidak menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan. Masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. (Ant)

Arsip Foto. Gelombang tinggi menerjang bagian wilayah Teluk Labuan, Banten.

Peringatan Dini BMKG: Gelombang Tinggi Capai 4 Meter Terjang Perairan Banten

BMKG mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi mencapai empat meter dalam hingga tiga hari ke depan di perairan laut Banten.

img_title
VIVA.co.id
17 Januari 2025