Video Hakim Ferdy Sambo Curhat ke Wanita Viral, Susno: Permainan Intelijen

Mantan Kabareskrim, Komjen (Purn) Susno Duadji.
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi

VIVA Nasional – Eks Kabareskrim Polri, Komjen (Purn) Susno Duadji mengatakan video viral yang diduga Hakim Wahyu Iman Santoso merupakan permainan intelejen. Meskipun, yang memainkan bukanlah orang dari intelijen.

"Jelas ini kan permainan intelijen, tapi bukan orang intelijen yang main. Ini kan bukan intelijen secara fungsi," ujar Susno dalam sebuah video Tiktok yang dikutip VIVA, Senin, 9 Januari 2023.

Viral diduga hakim Ferdy Sambo

Photo :
  • istimewa

Dikatakan Susno, video Hakim Wahyu ini disebar untuk mengacaukan proses persidangan kasus pembunuhan berencana Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat yang tengah berlangsung. Terutama agar terdakwa Ferdy Sambo lolos dari hukuman mati. 

"Untuk mengacaukan jalan ini, tujuannya apa, yaitu agar (Ferdy Sambo) tidak dihukum mati," ungkapnya.

Menurut Susno, video tersebut disebarkan agar Hakim Wahyu gemetar memberikan hukuman mati. Video ini juga bisa memojokkan Hakim Wahyu lantaran adanya bargaining (tawar-menawar) terkait hukuman mati itu.

Hakim dan Jaksa Sambangi Rumah Ferdy Sambo TKP Duren Tiga

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

"Jadi kalau ini nanti dihukum mati, maka kan sudah ada bocoran hukuman mati itu adalah bargaining (tawar-menawar) hakim dengan Kabareskrim. Mengapa dengan Kabareskrim? Karena Kabareskrim pernah disikat masalah dengan si FS, Sambo. Jadi akhirnya hakim menjadi gemetar kalau menjatuhkan hukuman mati," beber Susno.

"Yang penting diselidiki, siapa yang membuat ini, menyebarkan ini. Kalau sudah ketahuan, kan ketahuan juga tujuannya apa," pungkasnya.

Sebagai informasi, beredar video diduga Hakim Wahyu Imam Santoso, Ketua Majelis Hakim kasus pembunuhan Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J sedang curhat dengan seorang wanita di media sosial. Dalam video itu, diduga Hakim Wahyu cerita soal kasus yang ditanganinya dengan terdakwa Ferdy Sambo kepada seorang wanita.

Hakim Ferdy Sambo

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

Video diunggah oleh akun TikTok @pencerahkasus, dimana terlihat ada seorang pria diduga Hakim Wahyu memakai baju batik lengan panjang hitam, celana abu-abu dan sepatu hitam sedang duduk di sofa warna putih gading. Tampak, diduga Hakim Wahyu lagi menerima telepon.

Setelah selesai berbincang melalui sambungan telepon, pria yang diduga Hakim Wahyu itu langsung melanjutkan diskusi dengan seorang wanita yang ada di dekatnya. Namun, belum diketahui siapa wanita yang jadi teman diskusi diduga Hakim Wahyu tersebut.

“Bukan, masalahnya dia enggak masuk akal banget dia nembak pakai pistol Josua. Tapi enggak apa-apa, sah-sah saja. Saya enggak akan pressure dia harus ngaku, saya enggak butuh pengakuan,” kata pria yang diduga Hakim Wahyu dikutip dari video pada Selasa, 3 Januari 2023.

Kemudian, wanita yang menemani pria diduga Hakim Wahyu itu langsung menimpali curhatan soal perkara pembunuhan berencana dengan terdakwa Ferdy Sambo. “Betul, ah Mas Wahyu bilang gitu. Saya tidak butuh pengakuan. Betul, betul,” kata wanita misterius itu.

Tiga Ahli Paparkan Kejanggalan Hukum di Persidangan Peninjauan Kembali Alex Denni

Lalu, pria yang diduga Hakim Wahyu itu melanjutkan omongannya lagi bahwa majelis hakim yang menangani perkara tersebut tidak membutuhkan pengakuan dari terdakwa Ferdy Sambo.

“Saya enggak butuh pengakuan. Kita bisa menilai sendiri. Silakan saja saya bilang mau buat kaya gitu. Kemarin tuh sebenernya mulut saya sudah gatel, tapi saya diemin aja,” lanjut pria diduga Hakim Wahyu disambut tertawa wanita tersebut.

Profil Ibnu Basuki Widodo, Hakim yang Kini Jadi Pimpinan KPK
Kabareskrim Polri Komjen Pol Wahyu Widada

Komjen Wahyu Widada Kirim Anak Buah Ikut Usut Kasus Kabag Ops Tembak Kasat Reskrim Polres Solok Selatan

Kabag Ops Polres Solok Selatan, Sumatera Barat AKP Dadang Iskandar melakukan penembakan terhadap Kasat Reskrim Solok Selatan atas nama AKP Ulil Ryanto Anshari.

img_title
VIVA.co.id
22 November 2024